John Knox: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Baris 103:
 
== Knox dan Ratu Mary (1561–1564) ==
Pada tanggal 19 Agustus 1561, meriam ditembakkan di Leith untuk mengumumkan kedatangan Ratu Mary di Skotlandia. Ketika Ratu menghadiri misa yang dirayakan di kapel kerajaan di [[Istana Holyrood]] lima hari kemudian, hal ini memicu protes terhadap misa dari kaum Protestan yang menyebabkan salah satu pelayannya terdorong dalam kerumunan. Keesokan harinya ia mengeluarkan pernyataan bahwa tidak akan ada perubahan terhadap kondisi agama saat itu dan bahwa para pelayannya tidak boleh dilecehkan atau diganggu. Banyak bangsawan yang menerima hal ini, tetapi tidak dengan Knox. Pada hari Minggu berikutnya, ia melakukan protes dari mimbar St Giles. Akibatnya, hanya dua minggu setelah kepulangannya, Mary memanggil Knox. Ia menuduh Knox menghasut pemberontakan terhadap ibunya dan menulis sebuah buku yang menentang otoritasnya sendiri. Knox menjawab bahwa selama rakyatnya merasa nyaman dengan pemerintahan Ratu, ia bersedia menerima pemerintahannya, mengingat bahwa [[Rasul Paulus]] juga bersedia hidup di bawah pemerintahan [[Nero]]. Namun, Mary mengingatkan bahwa Knox telah menulis bahwa ia telah menentang prinsip kekuasaan perempuan itu sendiri. Knox menjawab bahwa Mary tidak perlu merasa terganggu dengan apa yang tidak pernah menyakitinya. Ketika Mary bertanya kepadanya apakah rakyat memiliki [[hak untuk melawan]] penguasa mereka, Knox menjawab bahwa jika seorang penguasa melampaui batas-batas yang sah, mereka dapat dilawan, bahkan dengan kekerasan.<ref>{{Harvnb|Guy|2004|p=142}}; {{Harvnb|Warnicke|2006|p=71}}; {{Harvnb|MacGregor|1957|pp=162–172}}</ref>
[[Berkas:KnoxMaryLongBeachCovenantPC.jpg|kiri|jmpl|Jendela kaca patri yang menunjukkan John Knox menegur Mary, Ratu Skotlandia<ref>Dari Covenant Presbyterian Church, Long Beach, California, Amerika Serikat</ref>]]
Pada tanggal 13 Desember 1562, Mary mengirim surat kepada Knox lagi setelah ia memberikan khotbah yang mengecam perayaan-perayaan tertentu yang ditafsirkan oleh Knox sebagai kegembiraan dengan mengorbankan Reformasi. Ia menuduh bahwa Knox berbicara dengan tidak hormat tentang Ratu untuk membuatnya tampak hina di hadapan rakyatnya. Setelah Knox memberikan penjelasan mengenai khotbah tersebut, Mary menyatakan bahwa ia tidak menyalahkan Knox atas perbedaan pendapat tersebut dan meminta agar Knox datang kepadanya secara langsung jika ia mendengar sesuatu yang tidak ia sukai. Terlepas dari sikap Mary, Knox menjawab bahwa ia akan terus menyuarakan keyakinannya dalam khotbah-khotbahnya dan tidak akan menunggu Mary.<ref>{{Harvnb|MacGregor|1957|pp=174–184}}</ref>