Garuda Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 50:
 
Maka pada [[28 Desember]] [[1949]], terjadi penerbangan yang bersejarah yaitu pesawat DC-3 dengan registrasi PK-DPD milik KLM Interinsulair terbang membawa Presiden Soekarno dari Yogyakarta ke Kemayoran - Jakarta untuk pelantikannya sebagai Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dengan logo baru, Garuda Indonesian Airways, nama yang diberikan Presiden Soekarno kepada perusahaan penerbangan pertama ini
 
==Livery dan Cabin Baru==
Sejak Juli 2009, Garuda Indonesia telah menggunakan livery baru pada beberapa pesawatnya yang terbaru yaitu pada Airbus A330-200 dengan registrasi PK-GPJ dan PK-GPH, serta sebuah Boeing 737-800 dengan registrasi PK-GMA. Ketiga pesawat tersebut telah dicat dengan menggunakan livery baru sebagi tanda untuk merefresh brand GAruda Indonesia yang telah dikenal sejak dahulu kala.
 
Cabin pesawat yang baru juga diperkenalkan dimana setiap kursi memiliki PTV, 11 inch untuk kelas bisnis dan 8 inch untuk kelas ekonomi. Warna bitu yang dominan pada warna di seluruh kabin diubah, warna merah maroon digunakan untuk kelas bisnis dan warna coklat digunakan untuk kelas ekonomi.
 
== Armada ==
[[Berkas:Garuda Indonesia Air Lines at Narita 200507.jpg|thumb|right|250px|Boeing 747-400 Garuda di [[Bandara Internasional Narita]].]]
Armada Garuda Indonesia per Mei 20072009 terdiri dari:<ref>[http://www.garuda-indonesia.com/index.php?menu=aboutus&opt=our_fleet Situs web Garuda Indonesia: Armada Kami], URL diakses pada 26 Mei 20072009</ref>
* 2 {{Airbus A330-200}}
* 6 {{Airbus A330-300}}
Baris 59 ⟶ 64:
* 19 {{Boeing 737-400}}
* 5 {{Boeing 737-500}}
* 414 {{Boeing 737-800}}
* 3 {{Boeing 747-400}}Keluar dari armada=2011