Helen Clark: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
Baris 35:
|spouse = [[Peter Davis (Selandia Baru)|Peter Davis]]
|occupation = [[Politikus]]
|religion = [[Agnostik]]<ref name="religion">{{cite web |url=http://www.nzherald.co.nz/section/story.cfm?c_id=1&objectid=3554978 |author=[[New Zealand Herald]] |date=16 March 2004 |title=Insults get personal between Clark and Brash |accessdate=2007-07-08 |archive-date=2012-11-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121103025405/http://www.nzherald.co.nz/nz/news/article.cfm?c_id=1&objectid=3554978 |dead-url=no }}</ref>
|party = [[Partai Buruh Selandia Baru|Buruh]]
|signature =
|}}
 
'''Helen Elizabeth Clark'''<!-- SSI<ref>Star of the Solomon Islands, awarded in 2005. See [[#Honours|Honours]].</ref>--> ({{lahirmati||26|2|1950}}) menjabat [[Perdana Menteri Selandia Baru]] sejak Desember 1999 hingga November 2008 setelah ia dikalahkan oleh lawannya, [[John Key]] pada pemilihan umum [[8 November]] [[2008]]. Pada [[2006]], ia menempati posisi ke-20 sebagai wanita berkuasa di dunia menurut majalah ''[[Forbes]]''.<ref name="Forbes2">{{cite web|author=[[Forbes]]|url=http://www.forbes.com/lists/2006/11/06women_The-100-Most-Powerful-Women_Rank.html|title=The 100 Most Powerful Women|accessdate=2006-11-11|archive-date=2008-09-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20080901032003/http://www.forbes.com/lists/2006/11/06women_The-100-Most-Powerful-Women_Rank.html|dead-url=no}}</ref> Yang Mulia Helen Clark lahir pada [[26 Februari]] [[1950]] di [[Hamilton]] ([[Selandia Baru]]). Ia berasal dari [[Partai Buruh (Selandia Baru)|Partai Buruh]].
 
== Latar belakang dan karier ==
Baris 80:
 
== Kritik kecil ==
Clark sekali-sekali mendapat kritik pada masa pemerintahannya sebagai perdana menteri. Pada tahun 2000, seorang anggota Parlemen dari Partai Buruh, Chris Carter, meneliti latar belakang salah seorang rekannya di Kabinet, Menteri Urusan Maori [[Dover Samuels]]. Carter meninggalkan pesan di mesin penjawab Peter Yelich, yang isinya meminta informasi tentang Samuel. Ketika pesan itu bocor ke media, Clark menyerang karakter Yelich, dan menyebutnya seorang pembunuh. Yelich sebelumnya pernah terbukti bersalah melakukan pembunuhan, dan ia menuntut Clark atas tuduhan penghinaan. Clark menggunakan uang publik untuk menyelesaikan tuntutannya di pengadilan dengan Yelich. Dalam sebuah siaran pers, lawan politiknya, pemimpin ACT [[Richard Prebble]] mengatakan bahwa uang yang dibayarkan itu besarnya [http://www.scoop.co.nz/stories/PA0105/S00321.htm $20.000 untuk tuduhan penghinaan dan $35.000 untuk merahasiakannya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220319033822/https://www.scoop.co.nz/stories/PA0105/S00321.htm |date=2022-03-19 }}. Di beberapa negara lazim para politikus dari partai yang berbeda untuk membesar-besarkan kesalahan pihak yang lain, tetapi ini tidak pernah terjadi di Selandia Baru.
 
Clark menandatangani sebuah lukisan yang dilukis seorang stafnya untuk lelang amal. Setelah ketahuan bahwa bukan Clark yang melukisnya, seorang anggota staf membeli kembali lukisan itu dan menghancurkannya.