Mandiri Inhealth: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
FTodS (bicara | kontrib)
FTodS (bicara | kontrib)
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor
Baris 38:
Pada tahun 2014, seiring dengan transformasi Askes menjadi [[BPJS Kesehatan]], sebanyak 60% saham perusahaan ini pun dialihkan ke [[Bank Mandiri]], sementara 20% saham dialihkan ke BPJS Kesehatan, dan masing-masing 10% saham dialihkan ke [[Kimia Farma]] dan [[Asuransi Jasa Indonesia]].
 
Pada tahun 2015, Bank Mandiri mengakuisisi 20% saham perusahaan ini yang sebelumnya dipegang oleh BPJS Kesehatan.<ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.inhealth.co.id/about|title=Profil Perusahaan|publisher=PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia|language=id|access-date=2 Desember 2021}}</ref><ref name="annual" />

Pada bulan Juni 2022, Asuransi Jasa Indonesia menjual 10% saham perusahaan ini ke induknya, yakni [[Indonesia Financial Group]].<ref name="ifg">{{Cite news|url=https://finansial.bisnis.com/read/20220919/215/1578697/kala-bumn-asuransi-jasindo-jual-mandiri-inhealth-tokio-marine-upaya-memompa-rbc|title=Kala BUMN Asuransi Jasindo Jual Mandiri Inhealth-Tokio Marine & Upaya 'Memompa' RBC|publisher=Bisnis.com|first= Anggara|last=Pernando|date=19 September 2022|language=id|access-date=15 Oktober 2022|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|editor-last=Meilanova|editor-first=Denis Riantiza}}</ref> Susunan kepemilikan saham menjadi Bank Mandiri 80%, Kimia Farma 10% dan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia atau Indonesia Financial Group (IFG) sekarang memiliki 10% saham.
 
== Manajemen ==