Kraft Foods: Perbedaan antara revisi

Pada tahun 1988, [[Altria Group]] (ketika itu masih bernama [[Philip Morris]]) mengakuisisi Kraft senilai 12,.9 miliar USD. Pada tahun 2000, Altria Group mengakuisisi produsen biskuit [[Nabisco]] dan menggabungkannya ([[merger]]) dengan Kraft (di mana Kraft kemudian menjadi merek utama). Saat iniLalu, Kraft telahFoods, Inc. menjadi perusahaan mandiri yang terpisah dari Altria Group, setelah seluruh sahamnya pada Kraft dilepas ke publik. Pada bulan Juli 2007, Kraft mengumumkan bahwa perusahaan tersebut telah mengakuisisi divisi biskuit milik [[Danone]] di seluruh dunia yang kemudian menjadikan Kraft sebagai produsen biskuit terbesar di dunia. Kraft berkantor pusat di Northfield, [[Chicago]], [[Illinois]], [[Amerika Serikat]]. Pada tanggal [[1 Oktober]] [[2012]] nama perusahaan Kraft Foods, Inc. berganti nama menjadi '''[[Mondelēz International]]''' untuk divisi biskuit, coklat, dan kopi, makanan ringan, dan produk olahan susu di luar Amerika Utara dan membentuk grup perusahaan baru bernama '''Kraft Foods Group''' untuk divisi [[keju]]produk kopi, makanan ringan, dan produk mengandungolahan [[susu]] di Amerika Utara. Pada tanggal 2 Juli 2015, Kraft Foods Group melakukan mergerpenggabungan dengan perusahaan [[Heinz]] untuk membentuk [[Kraft Heinz Company]].

[[Berkas:Kraft logo.svg|thumb|Logo Kraft, digunakan sebagai merek produk di Amerika SerikatUtara hingga 2012, masih digunakan oleh [[Kraft Ultrajaya Indonesia]] hingga saat ini]]

Di Indonesia, produk bermerek "Kraft" saat ini hanyalah [[keju]] yang diproduksi oleh PT Kraft Ultrajaya Indonesia, [[perusahaan patungan]] antara Mondelēz International dan [[Ultrajaya|PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk]]. Perusahaan ini didirikan di tanggal 28 Mei 1993 dengan nama PT Ultrajaya Cheese Industry, yang kemudian berganti nama menjadi PT Kraft Ultrajaya Indonesia di tanggal 31 Januari 1994.<ref>[https://daftarperusahaanindonesia.com/2013/09/kraft-ultrajaya-indonesia-pt-perusahaan-pengolahan-keju/ KRAFT ULTRAJAYA INDONESIA, PT. Perusahaan Pengolahan Keju]</ref> Adapun usahanya melanjutkan produksi keju Kraft yang sebelumnya dilakukan langsung Ultrajaya.<Ref>[https://dariraktoko.wordpress.com/tag/ultrajaya/ Ultrajaya (1990)]</ref> Berlokasi di [[Bandung]], produk yang diedarkannya menggunakan merek "Kraft" dan "Qeju". Setelah pemisahan Kraft Foods dan Mondelez, maka saham Kraft Foods, Inc. di PT Kraft Ultrajaya Indonesia (70%) kinilalu dimilikidialihkan olehkepada [[Mondelez International]], dengan sisanya tetap menjadi milik Ultrajaya.<ref>[https://www.ultrajaya.co.id/ultrajaya-at-a-glance/associated-entities/ind Asosiasi dan Entitas]</ref> Kini, Kraft Ultrajaya Indonesia menggunakan merek Kraft dengan lisensi dari Kraft Heinz.

Sebelumnya merek dan logo "Kraft" juga sempat dilekatkan pada kemasan [[Oreo]], [[Ritz]] dan [[Belvita]] (eks-produk [[Nabisco]], mulai 2005) dan produk biskuit eks-[[Danone]] seperti [[Biskuat]] mulai 2008. Produk Oreo, Ritz dan Biskuat menggunakan logo Kraft hingga 2013 ketika PT Kraft Foods Indonesia berganti nama menjadi PT Mondelēz Indonesia Manufacturing.