Tell Me You Love Me: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
Deluffy17 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 49:
"Tell Me You Love Me" adalah lagu yang dipengaruhi dengan musik gospel yang digambarkan sebagai "balada booming" oleh Jeff Benjamin dari Fuse.<ref name="Ew">{{cite web|url=http://ew.com/music/2017/09/12/demi-lovato-new-album-tell-me-you-love-me-2/|title= Demi Lovato: Fans will know 'exactly who I'm talking about' on my new album|publisher= ''[[Entertainment Weekly]]''|date= September 12, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref><ref>{{cite news|title=Demi Lovato Announces New 'Tell Me You Love Me' Album, Teases Title Track|url=http://www.fuse.tv/2017/08/demi-lovato-new-album-tell-me-you-love-me-song-video|publisher=[[Fuse (TV channel)|Fuse]]|date=August 23, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref> Instrumen ini lengkap dengan suara klakson, drum perkusi, tepuk tangan dan gitar.<ref>{{cite news|title=Hear Demi Lovato's Heartsick New Song 'Tell Me You Love Me'|url=https://www.rollingstone.com/music/news/hear-demi-lovatos-heartsick-new-song-tell-me-you-love-me-w499322|publisher=''Rolling Stone''|date=August 23, 2017|access-date=October 1, 2017|archive-date=2017-08-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20170827045437/http://www.rollingstone.com/music/news/hear-demi-lovatos-heartsick-new-song-tell-me-you-love-me-w499322|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite web|url=http://time.com/4916082/5-songs-you-need-to-listen-to-this-week-23/|title=5 Songs You Need to Listen to This Week|publisher=[[Time (magazine)|Time]]|date=August 25, 2017|access-date=October 1, 2017}}</ref> Lovato menjelaskan kepada ''Billboard'' bahwa "Tell Me You Love Me" adalah tentang "kerentanan keluar dari hubungan yang sangat serius dan memiliki waktu yang sulit dengan itu," dan selanjutnya berkomentar bahwa dalam lirik "Anda bukan siapa-siapa sampai anda mendapatkan seseorang," memiliki kesalahpahaman besar dari orang-orang."<ref name="Trackbytrack">{{cite web|url=http://www.billboard.com/articles/columns/pop/7981728/demi-lovato-stories-behind-tell-me-you-love-me-new-york-pop-up|title= Demi Lovato Tells Stories Behind 'Tell Me You Love Me' Tracks at New York Pop-Up|publisher= ''Billboard''|date= September 29, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref> Menampilkan pengaruh dari gaya musik 1980-an dan 1990-an, lagu ketiga "Sexy Dirty Love" memiliki irama danceable uptempo yang memadukan funk dan disko serta R&B dan elektro genre "old-school".<ref name="Ew"/><ref name="Rs">{{cite web|url= https://www.rollingstone.com/music/news/hear-demi-lovatos-kinetic-new-song-sexy-dirty-love-w504916|title= Demi Lovato Embraces the Dance Floor on New Song 'Sexy Dirty Love'|publisher= ''Rolling Stone''|date= September 22, 2017|access-date= September 30, 2017}}{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Karena kemerduannya, Mike Wass dari Idolator menghubungkan lagu tersebut dengan album [[FutureSex/LoveSounds]] milik [[Justin Timberlake]].<ref name="Idolator1">{{cite web|url=http://www.idolator.com/7668989/demi-lovato-sexy-dirty-love-review|title= Demi Lovato Is Craving That "Sexy Dirty Love" On New Buzz Track|publisher= [[Idolator (website)|Idolator]]|date= September 22, 2017|access-date= September 30, 2017}}</ref> Secara lirik, lagu ini menceritakan pertemuan romantis yang benar-benar modern yang dimulai melalui web dengan Lovato bernyanyi tentang fantasi melalui telepon di bait pertama.<ref name="Rs"/><ref>{{cite web|url=http://www.billboard.com/articles/columns/pop/7973683/demi-lovato-single-sexy-dirty-love|title= Demi Lovato Shares Lusty New Single 'Sexy Dirty Love': Listen|publisher= ''Billboard''|date= September 22, 2017|access-date= September 30, 2017}}</ref> Tersusun dalam tanda waktu gabungan, "You Don't Do It for Me Anymore" menampilkan tempo lamban dan akord senar yang lambat.<ref name="YDDIFMA">{{cite web|url=http://www.billboard.com/articles/news/7957696/demi-lovato-you-dont-do-it-for-me-anymore|title= Stream Demi Lovato's 'You Don't Do It for Me Anymore'|publisher= ''Billboard''|date= September 8, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref> Selama lagu ini, Lovato menggunakan register vokalnya yang lebih tinggi dalam sebuah dinamika.<ref name="Salute">{{cite web|url=http://salutemag.com/review-demi-lovato-silences-critics-tell-love/|title= Review: Demi Lovato Silences Critics On Tell Me You Love Me|publisher= ''[[Salute]]''|date= September 29, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref> Rob Arcand dari ''Billboard'' memuji jangkauan vokal Lovato yang mencapai "hampir - batas [[Adele]] dalam melisma dan keahlian." Liriknya mencerminkan tentang situasi masa lalu dalam hubungan negatif dengan pasangan yang kasar dengan Lovato menyatakan bahwa kehadirannya tidak diperlukan seperti sebelumnya. Meskipun ditulis dalam perspektif hubungan yang telah berakhir, Lovato menjelaskan bahwa lagunya adalah melihat kembali perjuangan dan kecanduan pribadinya, mengatakan: "Saya menyanyikannya dengan banyak emosi karena mengingatkan saya tentang hubungan saya dengan orang tua saya. Suatu hal yang tidak berhubungan dengan saya lagi."<ref>{{cite web|url=https://noisey.vice.com/en_us/article/j5gvqx/demi-lovato-is-back-on-her-bullshit-but-now-the-bullshit-is-better|publisher= [[Noisey]]|title= Demi Lovato Is Back on Her Bullshit, But Now the Bullshit Is Better|date= September 27, 2017|access-date= October 1, 2017}}</ref>
 
Lagu elektronik "[[Daddy Issues]]" melihat Lovato bernyanyi tentang urusan panas dengan seorang pria yang lebih tua menjelaskan bahwa dia memiliki beberapa masalah dan perilaku tertentu yang disebabkan oleh hubungannya dengan ayahnya.<ref>{{cite web|url= https://www.rollingstone.com/music/features/demi-lovato-talks-mental-health-hillary-clinton-barney-w507088|publisher= ''Rolling Stone''|title= Demi Lovato Talks Mental Health, Hillary Clinton, Her 'Barney' Days and More|date= October 6, 2017|access-date= October 20, 2017|archive-date= 2018-05-30|archive-url= https://web.archive.org/web/20180530214808/https://www.rollingstone.com/music/features/demi-lovato-talks-mental-health-hillary-clinton-barney-w507088|dead-url= yes}}</ref> Dalam sebuah wawancara dengan [[BBC News]], Lovato mengakui bahwa liriknya adalah lirik yang dia buat berdasarkan pengalamannya sendiri.<ref>{{cite web|url=http://www.bbc.com/news/entertainment-arts-41441941|publisher= [[BBC News]]|title= Demi Lovato on dating and disappointment|date= October 2, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.mtv.com/news/3040205/demi-lovato-daddy-issues-inspiration-father-relationship/|publisher= MTV News|title= Demi Lovato Gest Honest About Her 'Daddy Issues'' And The Song's Inspiration|date= October 6, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref> Mike Nied dari Idolator mengamati bahwa di lagu ini Lovato "terpikat pada beberapa orang yang dicintai, dan dia puas untuk menjaga hal-hal biasa." Produksi synthpop-nya mengandung tetesan synth dan efek keyboard yang berat.<ref name="DI&Lonely">{{cite web|url=http://www.idolator.com/7668989/demi-lovato-sexy-dirty-love-review|title= Demi Lovato Teases New Tracks "Daddy Issues" & "Lonely"|publisher= Idolator|date= September 28, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.billboard.com/articles/columns/pop/7981579/demi-lovato-teases-daddy-issues-lonely|title= Demi Lovato Teases 'Daddy Issues' & 'Lonely'|publisher= ''Billboard''|date= September 28, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref> Dalam "Ruin the Friendship", Lovato mengundang seorang teman istimewa untuk membawa hubungan mereka ke tingkat romantis, menghargai penampilannya dan mengakui niat seksualnya bersamanya.<ref name="Idolator"/><ref>{{cite web|url=http://www.eonline.com/news/883814/did-demi-lovato-write-ruin-the-friendship-about-nick-jonas|title= Did Demi Lovato Write "Ruin the Friendship" About Nick Jonas?|publisher= [[E! Online]]|date= September 29, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref> Dalam lirik, dia bernyanyi ditemani oleh gitar bass dan saksofon tenor. Dengan bagian melodi selama paduan suara, lagu ini menampilkan dan berisi suasana halus, lamban yang mengingatkan pada musik jazz. Bunyinya juga menunjukkan pengaruh dari irama dan blues tradisional.<ref name="Ew1">{{cite web|url=http://ew.com/music/2017/09/29/demi-lovato-ruin-the-friendship-nick-jonas/|title= Was Demi Lovato’s steamy new song ‘Ruin the Friendship’ inspired by Nick Jonas?|publisher= Entertainment Weekly|date= September 29, 2017|access-date= October 20, 2017}}</ref> "Only Forever" adalah lagu melankolis tentang keinginan orang yang ingin anda jelajahi untuk hubungan baru dengan membuat langkah pertama atau mengambil langkah berikutnya. Dengan pesan "memberi peluang kepada seseorang yang akan bertahan seumur hidup," Lovato menganggap "Only Forever" sebagai sekuel "Ruin the Friendship". Lagu ini juga memiliki hubungan dengan pengalaman pribadinya. Sepanjang lagu ini, vokal Lovato tampaknya bergema di atas garis bass minimal. "Lonely" adalah duet dengan rapper [[Lil Wayne]] yang menampilkan Lovato sebagai protagonis yang mengekspresikan kemarahan dan kekecewaan tentang perilaku pasangan yang kasar dengan bagian lirik Wayne yang mengulangi perasaannya.<ref>{{cite web|url=http://www.rap-up.com/2017/09/29/new-music-demi-lovato-lil-wayne-lonely/|title= New Music: Demi Lovato Feat. Lil Wayne - "Lonely"|publisher= ''[[Rap-Up]]''|date= September 29, 2017|access-date= October 21, 2017}}</ref>
 
Balada downtempo dengan pengaruh dari musik rock n 'roll, "Cry Baby" memanfaatkan dentuman piano, snare dan bass drum, dan riff gitar listrik.<ref>{{cite web|url=http://time.com/4963188/5-songs-you-need-to-listen-to-this-week-27/|title= 5 Songs You Need to Listen to This Week|publisher= ''[[Time (magazine)|Time]]''|date= September 29, 2017|access-date= October 21, 2017}}</ref> Secara lirik, "Cry Baby" menunjukkan Lovato bernyanyi tentang mengalami situasi romantis dramatis yang mengubah kepribadiannya yang solid menjadi orang yang rapuh. Ketika dia bernyanyi dalam paduan suara, meskipun hatinya adalah "yang paling sulit untuk dipecahkan", hal tersebut membuatnya menangis dan patah hati.<ref>{{cite web|url=http://www.mtv.com/news/3038621/demi-lovato-tell-me-you-love-me-album-breakup-stages/|title= Demi Lovato’s New Album Is The Ultimate Guide To Getting Over A Breakup|publisher= MTV News|date= September 29, 2017|access-date= October 21, 2017}}</ref> Menurut Lovato, "Games" adalah tentang "bermain game ketika saya [Lovato] keluar dari suatu hubungan dan mulai berkencan lagi." Alexia Camp dari ''Slant Magazine'' berkomentar, lagu ini menampilkan Lovato "memberikan yang terbaik ketika dia dapatkan objek kasih sayang nya melalui pesan campuran (teks)." Lagu ini juga mengandung instrumentasi yang mengingatkan pada musik trap. "Concentrate" dan "Hitchhiker" adalah angka midtempo, di mana penggunaan gitar merupakan karakteristik utama dalam produksi ini. Yang pertama adalah lagu yang dilucuti dengan lirik yang berfokus pada tema seksual karena nafsu Lovato untuk kekasihnya sangat terganggu.<ref>{{cite web|url=http://www.dbknews.com/2017/10/06/demi-lovato-tell-me-you-love-me-review/|title=Review: Demi Lovato’s ‘Tell Me You Love Me’ is pop reinvention done right|publisher=[[The Diamondback]]|date= October 6, 2017|accessdate= October 26, 2017}}</ref> Mike Wass dari Idolator mencatat bahwa dia "mengangkang antara eksplisit dan hampir spiritual, tetapi ia berhasil membuat upaya agar semua tentang bercinta bukan hanya berguling-guling di dalam karung dengan berselingkuh." Lagu kedua belas ''Tell Me You Love Me'', "Hitchhiker" adalah lagu cinta yang optimis tentang mengambil lompatan emosional dengan orang asing.
Baris 198:
|length4 = 3:17
 
| title5 = [[Daddy Issues]]
| writer5 = {{flatlist|
*Lovato