Karier musik awal Bilal dimulai dengan grup musik [[Musik rok|rok]] kuartet "[[RHYM]]" yang terdiri dari Irza Nirwansyah sebagai vokalis, Dindra Rahmadwiputra sebagai pemain drum, Rahmadi Yuki sebagai pemain gitar bas, dan Bilal sendiri sebagai gitaris.<ref name="rhym" /> Bersama mereka berhasil melahirkan beberapa singel seperti ''Anthem of the Delusional Throne'' (2015), ''Stranger's Tide'' (2016), ''Lord'' (2018), dan ''Escapee Eye'' (2020), serta album mini bertajuk ''Stranger'' (2016).<ref name="bilal-bcm" />
Ia memulai karier sebagai penyanyi solo saat memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaan sebagai staf sumber daya manusia (HR).<ref name="bilal-haikompas" /><ref name="bilal-kompashai" /> Ia kemudian bergabung dengan [[NET. Talent|NET. Talent Management]], sebuah perusahaan manajemen artis milik [[Indika Group]]<ref>{{Cite news|url=https://cadaazz.com/2020/01/29/bilal-indrajaya-akan-menggelar-mini-showcase-bertajuk-sore-bersama-bilal-indrajaya/ |title=Bilal Indrajaya Akan Menggelar Mini Showcase, Bertajuk ‘Sore Bersama Bilal Indrajaya’ |date=29 Januari 2020 |accessdate=12 Desember 2022 |work=cadaazz.com}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.urbanasia.com/cerita-bilal-indrajaya-terinspirasi-membuat-lagu-dari-iklan-tv-hingga-ditembak-cewek-U5840 |title=Cerita Bilal Indrajaya: Terinspirasi Membuat Lagu dari Iklan TV Hingga Ditembak Cewek |date=20 November 2019 |last=Sufianita |first=Dilla |accessdate=12 Desember 2022 |work=[[Urbanasia.com|Urbanasia]]}}</ref>. Bilal merilis beberapa singel seperti "Biar", sebuah lagu yang ia ciptakan pada 2015, namun baru dirilis pada 2018<ref name="bilal-splive" />. Singel lainnya antara lain "Ruang Kecil" (2019)<ref name="ruang-kecil">{{Cite news|url=https://www.brilio.net/creator/ruang-kecil-single-terbaru-dari-bilal-indrajaya-yang-epic-07455b.html |title=Ruang Kecil, single terbaru dari Bilal Indrajaya yang epic |date=26 Februari 2019 |last=Amanusa |first=Agritio |accessdate=12 Desember 2022 |work=Brilio.net}}</ref>, "Yang Tercinta" (2020) bersama Romantic Echoes dan Noh Salleh<ref name="yg-tercinta">{{Cite news|url=https://pophariini.com/gandeng-bilal-indrajaya-dan-noh-salleh-romantic-echoes-rilis-yang-tercinta/ |title=Gandeng Bilal Indrajaya dan Noh Salleh, Romantic Echoes Rilis "Yang Tercinta" |date=14 Mei 2020 |last=Dewangkara |first=Raka |accessdate=12 Desember 2022 |work=Pophariini}}</ref>, "Niscaya" (2021) yang diproduksi bersama [[Laleilmanino]]<ref name="niscaya">{{Cite news|url=https://pophariini.com/niscaya-warna-baru-bilal-indrajaya/ |title="Niscaya", Warna Baru Bilal Indrajaya |date=30 Agustus 2021 |last=Dewangkara |first=Raka |accessdate=12 Desember 2022 |work=Pophariini}}</ref>, Lukewarm (2022) bersama Jordie Yose<ref name="lukewarm">{{Cite news|url=http://bicaramusik.id/berita/jordie-yose-menggandeng-bilal-indrajaya-dalam-single-lukewarm/ |title=Jordie Yose Menggandeng Bilal Indrajaya dalam Single "LUKEWARM" |date=9 September 2022 |accessdate=12 Desember 2022 |work=bicaramusik.id}}</ref>, dan Saujana (2022) yang bernuansa musik 1980an.<ref name="saujana-medin">{{Cite news|url=https://mediaindonesia.com/hiburan/512504/bilal-indrajaya-rilis-saujana-yang-bernuansa-80-an |title=Bilal Indrajaya Rilis Saujana yang Bernuansa 80-an |date=5 Agustus 2022 |last=Purnama |first=Basuki Eka |accessdate=12 Desember 2022 |work=[[Media Indonesia]]}}</ref><ref name="saujana-jpnn">{{Cite news|url=https://m.jpnn.com/news/terinspirasi-utha-likumahuwa-bilal-indrajaya-merilis-saujana |title=Terinspirasi Utha Likumahuwa, Bilal Indrajaya Merilis Saujana |date=7 Agustus 2022 |last=Yondra |first=Dedi |accessdate=12 Desember 2022 |work=[[Jawa Pos Group|JPNN]]}}</ref> Bilal merilis [[Extended play|album mini]] pertamanya yang berjudul Purnama pada [[2019]]<ref name="bilal-bcm" /><ref name="bilal-urb" />. Album mini ini berisi 6 lagu termasuk "Irma" dan "Lagu Cinta Untuk Dunia" yang berkolaborasi dengan [[Vira Talisa]].<ref name="purnama-phi">{{Cite news|url=https://pophariini.com/resensi-bilal-indrajaya-purnama/ |title=Resensi: Bilal Indrajaya – Purnama |date=4 November 2019 |last=Nugroho |first=Wahyu Acum |accessdate=13 Desember 2022 |work=Pophariini}}</ref>
Bersama dengan pemusik lainnya, Bilal berkolaborasi dengan [[Fleur!]], grup musik trio wanita, yang mendaur ulang lagu karya [[Ismail Marzuki]], berjudul Juwita Malam, yang juga dibintangi video klipnya oleh [[Pritt Timothy]], Bagus Ade, dan Jeanneta Sanfadelia.<ref name="juwita-malam">{{Cite news|url=http://bicaramusik.id/berita/kemasan-rock-and-roll-juwita-malam-ala-fleur-dan-bilal-indrajaya/ |title=Kemasan Rock And Roll "Juwita Malam" Ala Fleur! dan Bilal Indrajaya |date=11 Maret 2022 |accessdate=13 Desember 2022 |work=bicaramusik.id}}</ref> Lagu "''I Wish I Was Your Joke''" yang lahir karena kolaborasi Bilal dengan grup musik [[Reality Club]] pada 2021, mampu masuk dalam nominasi [[Penghargaan AMI untuk Duo atau Grup atau Grup Vokal atau Kolaborasi Alternatif Terbaik|Kolaborasi Alternatif Terbaik]] [[Anugerah Musik Indonesia 2021]].<ref name="ami" /> Selain itu, Bilal juga terlibat dalam kolaborasi lagu "''He's Got Me Singing Again''"<ref name="bilal-prambors">{{Cite news|url=https://www.pramborsfm.com/music/mengenal-bilal-indrajaya-solois-dengan-lagu-yang-melankolis |title=Mengenal Bilal Indrajaya Solois Dengan Lagu Yang Melankolis |date=27 September 2022 |accessdate=13 Desember 2022 |work=[[Prambors]]}}</ref> dan "Lagu Cinta Untuk Dunia" bersama Vira Talisa, menjadi pengisi vokal dalam album mini [[Mevrouw]] milik [[Sore (grup musik)|Sore]]<ref>[http://imusic.id/sore-rilis-tuntas-semua-lagu-yang-terdapat-di-ep-mevrouw/ SORE Rilis Tuntas Semua Lagu Yang Terdapat di EP Mevrouw.] diakses 13 Desember 2022</ref>, menciptakan lagu "Ibu Untuk Bumi" untuk musik latar film [[Aum!]], dan berkolaborasi dengan bersama [[Isyana Sarasvati]] dan [[Baskara Putra]] dengan proyek musik Hindia nya dalam lagu "Alunan Temu" pada 2022.<ref name="alunan-temu">{{Cite news|url=https://mediaindonesia.com/hiburan/483643/isyana-sarasvati-bilal-indrajaya-dan-hindia-hadirkan-alunan-temu |title=Isyana Sarasvati, Bilal Indrajaya, dan Hindia Hadirkan Alunan Temu |date=6 April 2022 |last=Purnama |first=Basuki Eka |accessdate=13 Desember 2022 |work=[[Media Indonesia]]}}</ref>
{{lifetime|1995||}}
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Indrajaya, Bilal Ahmad}} ▼
▲{{DEFAULTSORT:Indrajaya, Bilal Ahmad}}
[[Kategori:Penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi laki-laki Indonesia]]
|