Batuara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 50:
Batuara dipercaya lahir di Desa [[Sabulan, Sitiotio, Samosir|Sabulan]], Kecamatan [[Sitiotio, Samosir|Sitiotio]] namun dibesarkan di Kecamatan [[Nainggolan, Samosir|Nainggolan]], Kabupaten [[Kabupaten Samosir|Samosir]]. Sibatuara merupakan anak pertama ayahnya yaitu Sibatu serta merupakan cucu pertama [[Nainggolan|Toga Nainggolan]].
 
Cicit dari Batuara yaitu Pangulu Raja menikah dengan dengan siboruBoru Panjaitan, yang merupakan adik dari adik iparnya sendiri yaitu istri dari Lindiniaek, keturunan [[Parhusip]]. Hal ini mengakibatkan perdebatan antara Batuara dan adiknya [[Parhusip]],<ref>{{Cite web|title="TAROMBO" : Silsilah Keluarga dalam adat Batak » Budaya Indonesia|url=https://budaya-indonesia.org/TAROMBO-Silsilah-Keluarga-dalam-adat-Batak|website=budaya-indonesia.org|access-date=2023-06-10}}</ref> untuk merebut hak kesulungan masing-masing. Parhusip mengklaim bahwa mereka berhak menjadi "abang" karena isterinya adalah anak pertama, sedangkan adiknya yang menikah dengan Batuara adalah anak [[bungsu]]. Namun pada hakikatnya Batuara tetap menjadi anak sulung karena Batuara lahir lebih dahulu.<ref>{{Cite web|last=Panjaitan|first=Isran|date=2011-08-16|title=BAGAIMANAKAH HUBUNGAN MARGA PANJAITAN DENGAN MARGA NAINGGOLAN PARHUSIP|url=https://isranpanjaitan.wordpress.com/2011/08/16/bagaimanakah-hubungan-marga-panjaitan-dengan-marga-nainggolan-parhusip/|website=ISRAN PANJAITAN|language=id-ID|access-date=2023-06-10}}</ref>
 
== Penyebaran ==