'''[[Hajjah|Hj.]] '''Wahyu Tjiptaningsih''', [[Sarjana Ekonomi|S.E.]], [[Magister|M.Si.''']] ({{lahirmati|[[Kota Bandung|Bandung]]|15|4|1970|}}) yang akrab dipanggil Ayu adalah [[Wakil Bupati Cirebon]] yang terpilih oleh [[DPRD Kabupaten Cirebon]], setelah terjadi kekosongan jabatan karena [[Bupati Cirebon|Bupati]] sebelumnya yaitu suaminya sendiri [[Sunjaya Purwadi Sastra]] terjerat kasus korupsi jual beli jabatan dan ditetapkan sebagai tersangka dan digantikan oleh [[Wakil Bupati Cirebon|Wakil Bupati]] [[Imron Rosyadi (Cirebon)|Imron Rosyadi]] sehingga posisi Wakil Bupati terjadi kekosongan. Pada pemilihan wakil bupati di DPRD, Ayu bersaing dengan Cunadi yang juga direkomendasikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDIP). Hasil pemilihan, seluruh anggota [[DPRD Kabupaten Cirebon]], Wahyu Tjiptaningsih memperoleh suara 36, Cunadi 1 suara, dan 10 suara tidak sah.<ref>[https://www.merdeka.com/peristiwa/suami-terjerat-kasus-korupsi-wahyu-tjiptaningsih-dilantik-jadi-wakil-bupati-cirebon.html Suami Terjerat Kasus Korupsi, Wahyu Tjiptaningsih Dilantik Jadi Wakil Bupati Cirebon] Merdeka.com</ref>
Wahyu Tjiptaningsih adalah istri dari Mantan [[Bupati Cirebon]] [[Sunjaya Purwadi Sastra]] yang tertangkap tangan oleh [[KPK]] karena kasus jual beli jabatan di Lingkungan Pemerintah [[Kabupaten Cirebon]].