Ambazonia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Type 14 Za (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
|||
Baris 163:
[[File:Koppen-Geiger Map Ambazonia present.png|thumb|Peta Ambazonia dari [[klasifikasi iklim Köppen]]]]
Ambazonia dicirikan oleh dua lanskap utama. Di sebelah barat menuju [[Perbatasan Kamerun - Nigeria|perbatasan]] ke Nigeria dapat ditemukan dataran rendah cekungan Mamfe. Daerah ini ditutupi dengan hutan hujan lebat. Ada kawasan lindung seperti [[Taman Nasional Korup]]<ref>{{Cite web|url=https://ambazonia.org/en/67-korup-national-park|title=Korup National Park|website=ambazonia.org|access-date=2020-01-16}}</ref> atau Taman Nasional [[Takamanda]]. Lebih jauh ke timur menuju Kamerun serangkaian gunung berapi seperti [[Gunung Manengouba]] atau [[Kupe]] dapat ditemukan. Mereka membentang dari Selatan di sepanjang perbatasan Kamerun ke Utara di mana mereka mengarah ke dataran tinggi Bamenda. Sedikit terisolasi dari gunung berapi lainnya adalah Gunung [[Fako]] (Gunung Kamerun) di dekat Ujung Selatan Ambazonia, yang memiliki tinggi 4.040 m (13.250 kaki) menjadikannya gunung tertinggi di Afrika Barat dan tertinggi ke-28 di Afrika secara keseluruhan.
===Iklim===
Karena sebagian besar Ambazonia berada di [[Dataran Tinggi Barat]], mereka memiliki iklim yang agak lebih dingin daripada daerah sekitarnya, Kamerun dan Nigeria. Dataran rendah di sepanjang pantai dan lembah sungai [[Manyu]], yang keduanya merupakan bagian dari [[Palung Benue]], beriklim lebih hangat. Sebagian besar Ambazonia memiliki iklim [[muson tropis]], dengan dataran pantai yang memiliki beberapa tempat paling hujan di dunia (seperti desa [[Debundscha]]).<ref>{{cite web |last1=Sawe |first1=Benjamin Elisha |title=Wettest Places on Earth by Annual Rainfall |url=https://www.worldatlas.com/articles/the-ten-wettest-places-in-the-world.html |website=worldatlas.com |date=27 March 2019 |publisher=World Atlas |access-date=2021-08-28}}</ref> Bagian timur laut [[Wilayah Barat Laut]] (termasuk kota Bamenda) memiliki iklim [[sabana tropis]], dengan musim hujan dan kemarau yang berbeda. Di ketinggian yang lebih tinggi, seperti [[Massif Oku]] dan Gunung Kamerun, terdapat kantong-kantong yang suhunya cukup turun untuk diklasifikasikan sebagai iklim Mediterania, musim panas yang hangat. Puncak Gunung Kamerun memiliki [[iklim kutub]] varian [[tundra]], unik di Afrika Barat dan sangat langka begitu dekat dengan [[Khatulistiwa]].<ref>{{cite journal| title=Present and future Köppen-Geiger climate classification maps at 1-km resolution | journal= Scientific Data| volume=5 | pages=180214 |doi=10.1038/sdata.2018.214| pmid=30375988 | pmc=6207062 | year=2018 | last1=Beck | first1=Hylke E. | last2=Zimmermann | first2=Niklaus E. | last3=McVicar | first3=Tim R. | last4=Vergopolan | first4=Noemi | last5=Berg | first5=Alexis | last6=Wood | first6=Eric F. |author6-link=Eric Franklin Wood | bibcode=2018NatSD...580214B }}</ref>
==Struktur administrasi==
Ambazonia dibagi dalam 13 kabupaten <ref>{{Cite web|url=https://www.ambazoniagov.org/index.php/states|title=Counties|website=AmbazoniaGov}}</ref> dan 61 Wilayah Pemerintah Lokal (LGA).
|