Dyah Raṇawijaya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib) k +{{refimprove}}, perlu catatan kaki lebih banyak lagi |
Sumber mana mengatakan Dyah Ranawijaya adalah Brawijaya dengan angka Romawi? Gelar Brawijaya hanya ada di susastra era Jawa baru masa kesultanan yang merupakan sumber Sekunder karena terpaut begitu jauh dari masa kejadian sumber sejarah Primer tetap mengacu pada prasasti. Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 75:
| module =
}}
'''Dyah Ranawijaya''' atau '''Bhre Keling''' atau '''Girindrawardhana Dyah Ranawijaya''' atau disebut juga '''Brawijaya VI''', adalah maharaja terakhir [[Majapahit]] yang memerintah tahun 1474—1518, dengan ibu kota di Daha.<ref name="Suma Oriental 2015">{{cite book|author=Tomé Pires|year=2015|title=Suma Oriental: Perjalanan dari Laut Merah ke Cina & Buku Francisco Rodrigues (penyunting, Armando Cortesao; penerjemah ed. Indonesia, Adrian Perkasa dan Anggita Pramesti)|location=Yogyakarta|isbn=978-602-258-246-5|publisher=Ombak}}</ref> Namanya dikenal melalui Prasasti Jiyu (I, II, III, IV), Prasasti Petak, [[Serat Pararaton]] dan [[Suma Oriental]].
== Identifikasi Dyah Ranawijaya dan Brawijaya ==
|