Al-Ghazali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Asucipto5 (bicara | kontrib)
Penambahan pranala #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 47:
Ayah dari al-Ghazali bekerja sebagai pemintal dan penjual wol. Ayahnya dikenal sebagai orang yang memiliki pengabdian dalam menuntu ilmu agama. Ketika memiliki waktu luang sehabis bekerja, ia selalu mendatangai para tokoh agama dan para ahli fikih untuk mendengarkan nasihat-nasihat. Sifat dan kepribadian ayahnya kurang diketahui. Ketika masih dalam usia anak-anak, ayahnya wafat. Ia meninggalkan al-Ghazali bersama saudara kandung laki-lakinya yang bernama Ahmad.{{Sfn|Zaini|2016|p=150}}
 
== Sifat Pribadi == adrianto bin utsi bin aya
Al-Ghazali mempunyai [[Ingatan|daya ingat]] yang kuat. Dalam memberikan [[argumentasi]], ia bersikap bijak. Karena kemampuan tersebut, ia diberi gelar sebagai ''[[Hujjatul Islam]].'' Ia sangat dihormati di dua pusat [[kekuasaan]] Islam pada masanya, yaitu [[Dinasti Seljuk]] dan Dinasti Abbasiyah. Imam al-Ghazali sangat mencintai [[ilmu]] dan pengetahuan sehingga ia menguasai banyak bidang ilmu. Dalam menuntu ilmu, ia melakukan kegiatan pengembaraan dengan meninggalkan seluruh kesenangan hidup yang dimilikinya.{{Sfn|Zaini|2016|p=152}} Sebelum dia memulai pengembaraan, dia telah mempelajari karya ahli sufi ternama seperti ''al-Junaid Sabili'' dan ''Bayazid Busthami''. Imam al-Ghazali telah mengembara selama 10 tahun. Ia telah mengunjungi tempat-tempat suci di daerah Islam yang luas seperti [[Mekkah]], [[Madinah]], [[Jerusalem]] dan [[Mesir]]. Ia terkenal sebagai ahli [[filsafat Islam]] yang telah mengharumkan nama ulama di Eropa melalui hasil karyanya yang sangat bermutu tinggi. Sejak kecil lagi dia telah dididik dengan [[akhlak]] yang mulia. Hal ini menyebabkan dia benci kepada sifat [[riya]], megah, sombong, takabur dan sifat-sifat tercela yang lain. Ia sangat kuat beribadat, wara', zuhud dan tidak gemar kepada kemewahan, kepalsuan, kemegahan dan mencari sesuatu untuk mendapat [[ridha]] [[Allah]] SWT.