Julius Robert Oppenheimer: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Trinity: kalimat kerja keras terlalu bias
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 290:
 
Dalam serangkaian konferensi di New York dari tahun 1947 sampai 1949, para fisikawan sepakat untuk kembali berfokus pada [[fisika teoretis]]. Di bawah arahan Oppenheimer, fisikawan menangani permasalahan yang sangat rumit sejak tahun-tahun sebelum perang: ekspresi nonsens, divergen, dan infinitif dalam [[elektrodinamika kuantum]] pada [[partikel dasar]]. [[Julian Schwinger]], [[Richard Feynman]] dan [[Shin'ichiro Tomonaga]] memecahkan permasalahan [[Regularisasi (fisika)|regularisasi]], dan mengembangkan teknik yang kemudian dikenal dengan [[renormalisasi]]. Freeman Dyson berhasil membuktikan bahwa prosedur yang diujinya memberikan hasil yang serupa. Masalah penyerapan meson dan teori [[Hideki Yukawa]] bahwa [[meson]] merupakan pembawa partikel [[gaya nuklir kuat]] juga berupaya dipecahkan. Atas dorongan dari Oppenheimer, [[Robert Marshak]] berhasil menciptakan [[hipotesis]] dua meson: bahwa sebenarnya ada dua jenis meson, yakni [[Pion (fisika)|pion]] dan [[muon]]. Hal ini kemudian mendorong lahirnya terobosan oleh [[Cecil Powell]], yang membuatnya dianugerahi Nobel Fisika pada tahun 1951 atas penemuan pion.<ref>{{harvnb|Cassidy|2005|pp=269–272}}</ref>{{refn|Karena perkembangan [[Model Standar]], muon sekarang dianggap sebagai [[lepton]], bukannya meson.<ref>{{harvnb|Spangenburg|Moser|2004|pp=41–44}}</ref>|group=catatan}}
 
Oppenheimer menjabat sebagai direktur institut sampai 1966, kala ia menyerahkan jabatan tersebut karena kesehatannya menurun.<ref name="nyt-obit"/> {{asof|2023}}, ia merupakan direktur dengan masa jabatan terlama di institut tersebut.<ref>{{Cite web |title=J. Robert Oppenheimer – Past Director |url=https://www.ias.edu/scholars/oppenheimer |access-date=2023-08-10 |website=[[Institute for Advanced Study]]|date=December 9, 2019 }}</ref>
 
=== Komisi Energi Atom ===