Kami Bukan Malaikat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Danang Efendi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Danang Efendi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 102:
 
== Sinopsis ==
Dua orang pencopet dan penipu bernama Fadil ([[Oka Antara]]) dan Najib ([[Reza Pahlevi]]), nekat menyamar menjadi ustadz dan tinggal di pesantren demi menemukan harta yang terkubur di sana. Mereka menggunakan identitas palsu sebagai Ustad Rasyid dan Ustad Solihin. Belum juga menemukan harta yang terpendam, Fadil malah menemukan cinta dengan seorang muslimah bernama Jihan ([[Donita]]), anak dari pemilik Pesantren itu. Sedangkan Najib malah dikejar-kejar oleh saudara Jihan yang bernama Zahra ([[Niken Anjani]]).
 
Perjalanan hidup mereka di pesantren tidaklah mudah karena Abbad ([[Ferdian]]), salah satu pengajar di Pesantren itu curiga kalau mereka adalah ustad palsu. Belum lagi ada Jaelani, orang kaya yang terpandang di desa itu. Dia ingin sekali menikahi Jihan, tetapi Jihan lebih memilih bersama Ustad Rasyid/Fadil, karena itu Jaelani sangat memusuhi Fadil.
 
Fadil dan Najib juga harus menghindari Barok, penjahat yang dendam kepada dua ustad palsu itu yang telah menggagalkan pernikahannya dengan Siti, hingga Siti malah suka kepada Najib. Barok pasti bertambah marah jika tau kalau Ustad Rasyid dan Ustad Solihin adalah Fadil dan Najib, karena sebenarnya harta yang dikubur di pesantren itu adalah hasil rampokan Barok yang dicuri oleh Najib.