Mobile Suit Gundam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
Asmara2 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 123:
Konsep ''mobile suit'' pada seri Gundam terinspirasi oleh [[Eksoskeleton bertenaga|zirah bertenaga]] yang terdapat pada novel ''[[Starship Troopers]]''.<ref>{{Cite book|last=Tomino|first=Yoshiyuki|date=2004|url=https://books.google.com/books?id=E5U95deDqxkC&q=Yoshiyuki+Tomino+starship+troopers+gundam|title=Mobile Suit Gundam: Awakening, Escalation, Confrontation|publisher=Stone Bridge Press|isbn=978-1-880656-86-0|language=en}}</ref> [[Yoshiyuki Tomino]] mengemukakan bahwa rencana plot awal dari anime ini sebenarnya lebih suram, dengan membuat Amuro, sang tokoh utama, tewas di pertengahan cerita, dan para kru White Base bersekutu dengan Char (yang juga diberikan Gundam berwarna merah), namun pada akhirnya kembali harus saling berhadapan setelah Char mengambil alih Kerajaan Zeon. Konsep awal tersebut bisa ditemukan di versi novel yang ditulis Tomino setelah penayangan ''Mobile Suit Gundam'' selesai, dan unsur-unsurnya juga dapat ditemukan di seri-seri Gundam selanjutnya, seperti ''[[Zeta Gundam]]'' dan ''[[Mobile Suit Gundam: Char's Counterattack|Char's Counterattack]]''.
 
Pada seri-seri anime yang dikerjakan Tomino sebelumnya, alien luar angkasa yang menjadi pihak jahatnya. Seri ''Mobile Suit Gundam'' ini menjadi karya pertamanya yang menampilkan manusia sebagai pihak antagonis.<ref>{{Cite web|last=Asmara|first=jakarta|date=2023-0924|title=zoro anime|url=https://www.zoroto.pro/|website=Zoro to anime}}</ref> Tomino mengemukakan bahwa dia ingin menunjukkan cerita tentang perang.<ref name=":0">{{Cite web|title=Yoshiyuki Tomino Press Conference - Q&A|url=https://www.animenewsnetwork.com/interview/2009-09-14/yoshiyuki-tomino-press-conference/2|website=Anime News Network|language=en|access-date=2023-01-18}}</ref> Dia bertujuan untuk mengekspos lebih dalam tentang agresi Jepang di Manchuria pada tahun 1931. Tomino tidak menginginkan adanya perubahan pada catatan sejarah dan ingin menggunakan cerita pada seri Gundam untuk membuat para penonton menghadapi kejamnya realita perang. Tomino juga tidak ingin membicarakan perihal pesan yang terdapat pada seri buatannya tersebut dan berharap para penonton dapat memahaminya sendiri. Sebagai tambahan, Tomino mengemukakan bahwa dia "mengemas kekesalannya" dalam membuat karya-karyanya.<ref>{{Cite book|last=Stahl|first=David|date=2010|url=https://archive.org/details/imaginingwarinja0000unse|title=Imag(in)ing the War in Japan|publisher=BRILL|isbn=978-9004182981|pages=335|url-status=live}}</ref>
 
Tomino bekerja sama dengan [[Kunio Okawara]], perancang mekanik yang karya-karyanya disukai Tomino. Pada awalnya seri Gundam akan berjudul "Gunboy", sebelumn akhirnya diganti. Untuk desain White Base, kapal induk para tokoh protagonis, Okawara merancangan dengan metode ''3 plane view''. Namun, desain tersebut tidak dirancang secara khusus untuk seri Gundam, tapi diambil dari salah satu desain pada anime ''[[Invincible Steel Man Daitarn 3]]'', yang juga dikerjakan oleh Tomino.<ref name=":1">{{Cite book|date=2000|title=Gundam Century Renewal Edition|publisher=Kodansha|isbn=4-87777-028-3|url-status=live}}</ref> Ide Tomino perihal kapal induk luar angkasa tersebut terinspirasi dari anime fiksi ilmiah ''[[Space Battleship Yamato]]'' yang digemari olehnya.<ref name=":1" /> Sebenarnya White Base akan diwarnai hitam agar terlihat lebih realistis, namun diganti dengan warna putih atas perintah Sunrise, yang juga menginginkan warna pada Gundam diganti dari putih keabu-abuan menjadi putih, merah, biru, dan kuning. Perubahan tersebut sangat tidak disukai oleh Tomino, termasuk pula desain non-aerodinamisnya yang tidak realistis, yang dianggapnya tidak akan pernah muncul di dunia nyata karena hanya akan menjadi sasaran empuk bagi pesawat tempur. Oleh karena itu, setelah 10 tahun penayangan ''Mobile Suit Gundam'', di salah satu wawancara yang dimuat di majalah ''[[Newtype]]'' edisi April 1989, Tomino menyatakan bahwa dia masih menyimpan rasa dendam dan menganggap Sunrise, para sponsor, dan stasiun televisi sebagai musuh khayalan seri Gundam.<ref>''Newtype'' magazine 1989 April Issue</ref>