Wang Mingdao: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Baris 34:
===Hari-hari akhir===
Setelah dibebaskan, Wang menerima banyak kunjungan ke apartemen kecilnya di [[Shanghai]], termasuk orang asing dari Eropa, Amerika Utara, dan Asia. Banyaknya jumlah pengunjung ini membuat petugas keamanan Tiongkok gelisah, khususnya karena Wang telah membuat pernyataan-pernyataan terus terang mengenai perlakuan yang ia telah terima dari pemerintah. Wang tetap tidak menyesal, dan ketika seprang anggota Gereja Tiga Mandiri mengiriminya sebuah donasi, ia mengirimnya kembali.{{sfn|Wang|2002|pp=214–19}}
 
Between 1987 and 1989, Wang's physical and mental abilities noticeably declined. In July 1991, Wang was diagnosed with blood clots on his brain, and he died on July 28, followed by his wife's death in 1992.{{sfn|Wang|2002|pp=238–39}} As one authority has noted, despite Wang's old age and declining influence, he had "remained an unrivaled symbol of uncompromising faith until his death."{{sfn|Lian|2010|p=221}}
 
== Karya==