Budi Pekerti (film): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arulanto (bicara | kontrib)
k menambahkan informasi tentang alasan pemilihan Yogyakarta sebagai latar cerita dan penggunaan bahasa Jawa serta bahasa Indonesia.
Arulanto (bicara | kontrib)
k Menambahkan keterangan tentang proses persiapan para pemain film Budi Pekerti, yakni Sha Ine Febriyanti, untuk menguatkan aktingnya.
Baris 57:
=== Syuting ===
Proses pengambilan gambar (syuting) film ''Budi Pekerti'' dilakukan seluruhnya di Yogyakarta sejak November 2022 hingga Desember 2022, sesuai dengan cerita film yang memang berlatar di kota tersebut.<ref>{{Cite news|last=Asikin|first=Mohamad Nur|date=2022-11-19|title=Dibintangi Pemain Berbakat, Film Budi Pekerti Syuting di Jogjakarta|url=https://www.jawapos.com/entertainment/01419984/dibintangi-pemain-berbakat-film-budi-pekerti-syuting-di-jogjakarta|work=Jawapos.com|access-date=2023-09-26}}</ref> Pemilihan latar cerita di Yogyakarta tak lepas dari asal-usul Wregas yang memang tumbuh besar dan punya kampung halaman di kota tersebut. Ia menggarap film ini sebagai penghormatan sekaligus menggambarkan lingkungan tempatnya tumbuh pada masa lalu. Dengan berlatar di Yogyakarta, maka dialog dalam film ''Budi Pekerti'' menggunakan bahasa Jawa dan bahasa Indonesia secara imbang, karena kisah film ini memperlihatkan kehidupan sehari-hari serta aktivitas di lingkungan formal di Yogyakarta.<ref>{{Cite news|last=author|first=author|date=2023-08-07|title=Wregas Bikin Pemain Budi Pekerti Belajar Bahasa dan Aksara Jawa|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20230806002819-220-982444/wregas-bikin-pemain-budi-pekerti-belajar-bahasa-dan-aksara-jawa|work=CNNIndonesia.com|access-date=2023-09-26}}</ref>
 
=== Akting ===
Untuk menguatkan aktingnya, para pemain film ''Budi Pekerti'' harus belajar dan latihan berbahasa Jawa secara intens selama sekitar tiga bulan, karena banyak dialog dalam skenario yang memakai bahasa Jawa. Proses belajar bahasa Jawa ini dimulai dari aspek paling dasar, yakni mengenal aksara Jawa, lalu secara bertahap mempelajari bahasa Jawa dengan aksen sesuai yang diarahkan sutradara.<ref>{{Cite news|last=author|first=author|date=2023-08-07|title=Wregas Bikin Pemain Budi Pekerti Belajar Bahasa dan Aksara Jawa|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20230806002819-220-982444/wregas-bikin-pemain-budi-pekerti-belajar-bahasa-dan-aksara-jawa|work=CNNIndonesia.com|access-date=2023-09-26}}</ref>
 
Selain belajar bahasa Jawa, [[Sha Ine Febriyanti]] mendalami karakter Bu Prani dengan cara menyambangi Yogyakarta selama empat hari untuk observasi langsung dan memahami masyarakat di sana, mulai dari gestur, gaya bicara, dialek, hingga budayanya. Sha Ine menghabiskan total waktu persiapan hingga tiga bulan untuk mengulik semua adegan film ''Budi Pekerti'' secara detail agar aktingnya saat syuting menjadi optimal, salah satunya memahami ekspresi dan cara orang Jawa bersikap.<ref>{{Cite news|last=Sakina|first=Pamela|date=2023-09-04|title=Sha Ine Febriyanti riset tiga bulan untuk peran di “Budi Pekerti”|url=https://www.antaranews.com/berita/3711402/sha-ine-febriyanti-riset-tiga-bulan-untuk-peran-di-budi-pekerti|work=Antaranews.com|access-date=2023-09-26}}</ref>
 
== Referensi ==