Mie Sedaap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
- informasi tidak ensiklopedis
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 20:
==Sejarah dan perkembangan==
===Awal kehadiran===
Menurut pihak Wings, kehadiran Mie Sedaap dikarenakan para agen/distributor mereka yang menginginkan raja ''toiletries'' itu untuk terjun ke bisnis mi instan, dan mereka menyanggupinya.<ref>[https://emenrizal.wordpress.com/2010/08/16/the-next-conglomerate-itu-bernama-wings/ THE NEXT CONGLOMERATE ITU BERNAMA WINGS]</ref> Mie Sedaap diluncurkan ke masyarakat mulai AprilJuni 2003,<ref name=uni>[https://journal.unpar.ac.id/index.php/BinaEkonomi/article/view/665 PENGARUH ATRIBUT PRODUK, BAURAN PROMOSI DAN HARGA INDOMIE DAN MIE SEDAAP TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN INDOMIE]</ref> dengan awalnya hanya tersedia dengan tiga varian rasa: [[mi goreng]], [[soto]] dan ayam bawang. Tiga varian ini ditawarkan dengan kelebihan seperti rasa bumbu yang diklaim lebih gurih, pelengkap tambahan (seperti koya dan bawang renyah), dan tentu saja berbagai promosi.<ref name=sed>[https://marketing.co.id/duel-seru-mie-instan-si-seleraku-vs-si-sedap/ Duel Seru Mie Instan: Si Seleraku VS Si Sedap]</ref> Menurut suatu sumber, dibutuhkan riset selama dua tahun untuk meramu rasa mi instan ini, dan setahun untuk mencari strategi iklannya.<ref name=uni1>[http://renimariaug.blogspot.com/2009/12/ Pengaruh Iklan Wings]</ref> Mie Sedaap jika dilihat, warna kemasannya meniru Indomie (seperti warna putih untuk varian mi goreng), dijual dengan harga yang lebih murah<ref name=uni/> (sesuai dengan pasarnya yang menargetkan kelas bawah),<ref name=uni1/> namun juga dibundel dengan hadiah: sebuah gelas untuk 5 bungkus. Sebagai perbandingan, [[Indomie]] saat itu dibanderol dengan harga mendekati Rp 1.000/bungkus tanpa promosi apapun,<ref name=krim>[https://swa.co.id/swa/listed-articles/bukrim-serangan-balik-indofoodtanya BuKrim, Serangan Balik Indofood?]</ref> sedangkan Mie Sedaap datang dengan harga Rp 700/bungkus<ref name=comp>[https://web.archive.org/web/20220518175246/https://www.thefreelibrary.com/1.+New+competitors+begin+to+undermine+Indofood+in+instant+noodle...-a0120129417 1. New competitors begin to undermine Indofood in instant noodle market.]</ref> ditambah menawarkan hadiah.
 
Tidak hanya itu, sebagai pemain baru, Mie Sedaap melakukan promosi yang masif, baik media cetak, elektronik dan lainnya. Berbagai teknik dilakukan, seperti promosi dengan umbul-umbul dan tes rasa di berbagai tempat, seperti [[pusat perbelanjaan]].<ref name=sed/> Mie Sedap juga sangat masif dalam beriklan: Ketika [[Indofood]] di tahun peluncuran Mie Sedaap mengeluarkan uang Rp 5,9 miliar untuk promosi seluruh mi instan produksinya, Wings mengeluarkan Rp 5,6 miliar untuk promosi satu mereknya saja. Tahun berikutnya, Mie Sedaap mengeluarkan biaya iklan Rp 9 miliar<ref name=com>[https://www.indotrademark.com/mobile/baca-3-Mie_sedAAp__vs__Mie_sedAAAp.html Mie sedAAp (vs) Mie sedAAAp]</ref> dan pada tahun 2005 tercatat sebagai salah satu pemasang iklan makanan terbesar di Indonesia.<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=PN22AAAAIAAJ&dq=Rp+700+mie+sedaaap&focus=searchwithinvolume&q=sedaap Indonesia Media Guide]</ref> Selain itu, teknik pemasaran Mie Sedaap juga dibantu oleh Wings yang sudah lama bergerak dalam produk konsumen. Ditemukan bahwa di Indonesia Barat, Mie Sedaap menargetkan ritel modern, sedangkan di Indonesia Timur menawarkan pasar ke pedagang [[grosir]], warung dan lainnya.<ref name=gagal>[https://swa.co.id/swa/listed-articles/mengapa-indofood-gagal-menghadang-mie-sedaaptanya Mengapa Indofood Gagal Menghadang Mie Sedaap?]</ref> Untuk permulaan, Mie Sedaap menargetkan dahulu pasar kelas bawah, baru setelah mendapat respon yang baik menyasar kota-kota dan pusat perbelanjaan.<ref>[https://www.indonesiarichest.net/id/strategi-unik-eddy-katuari-di-balik-pemasaran-mie-sedaap/ Strategi Unik Eddy Katuari di Balik Pemasaran Mie Sedaap]</ref>