Melaka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mufti Nasution (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
Pineapplethen (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Baris 77:
'''Melaka''' ([[Jawi]]: ملاك; sering pula dieja '''Malaka''') merupakan salah satu negara bagian di [[Malaysia]]. Pada tahun 2008, Melaka dinyatakan oleh [[Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa|UNESCO]] sebagai Bandar Warisan Dunia (World Heritage).<ref>{{Cite news|url=https://www.star2.com/culture/2018/07/05/making-melaka-liveable/|title=Making Melaka Liveable, Resilient, And Future-Proof {{!}} Star2.com|date=2018-07-05|newspaper=Star2.com|language=en-US|access-date=2018-11-18|archive-date=2018-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20181116230954/https://www.star2.com/culture/2018/07/05/making-melaka-liveable/|dead-url=yes}}</ref> Negeri Melaka dinyatakan sebagai 'Melaka Maju' pada 20.10.2010 pada jam 20:10 di Stadion Hang Jebat yang disempurnakan oleh Perdana Menteri Malaysia langsung dari Putra World Trade Centre (PWTC), Kuala Lumpur. Melaka juga dinyatakan sebagai Negeri Bandar (Kota) Teknologi Hijau.<ref>{{Cite web|url=http://pmr.penerangan.gov.my/index.php/penafian/7622-melaka-maju-2011.html|title=Melaka Maju 2010|last=User|first=Super|website=pmr.penerangan.gov.my|language=ms-my|access-date=2018-08-06|archive-date=2018-07-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20180728190955/http://pmr.penerangan.gov.my/index.php/penafian/7622-melaka-maju-2011.html|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=1019&pub=Utusan_Malaysia&sec=Selatan&pg=ws_06.htm|title=Rakyat iktiraf Melaka Maju 2010|website=Utusan Online|access-date=2018-08-06|archive-date=2018-07-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20180728190939/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=1019&pub=Utusan_Malaysia&sec=Selatan&pg=ws_06.htm|dead-url=yes}}</ref> Negeri ini memiliki penduduk yang cukup berpendidikan tinggi, dengan tingkat literasi remaja 99,5% seperti yang dilaporkan oleh Laporan Tujuan Pembangunan Millennium 2015.<ref>{{Cite web |url=http://un.org.my/upload/undp_mdg_report_2015.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2018-10-12 |archive-date=2018-08-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180827142907/http://un.org.my/upload/undp_mdg_report_2015.pdf |dead-url=yes }}</ref> Pada 2016, Melaka menjadi tempat teraman untuk tinggal di Malaysia.<ref>https://www.nst.com.my/news/2016/01/123463/terengganu-second-safest-place-live-after-malacca</ref> Tingkat jenayah indeks negeri turun 15,5 persen pada tahun 2017 dengan 3.096 kasus tercatat dibandingkan dengan 3.663 pada tahun 2016.<ref>{{Cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/edisi/melaka-ns/kadar-jenayah-di-melaka-turun-15-5-peratus-1.797613|title=Kadar jenayah di Melaka turun 15.5 peratus|access-date=2018-08-06}}</ref> Laporan Sosioekonomi Negeri 2017 yang diterbitkan pada 26 Juli 2018 melaporkan bahwa Melaka adalah negara yang mencatat tingkat pengangguran terendah pada tahun 2017 dengan hanya 1,0 persen.<ref>https://www.dosm.gov.my/v1/index.php?r=column/pdfPrev&id=d21BMHFxZFBIcFlCNExIYUQ1cE92Zz09</ref>
 
Walaupun merupakan negeri pertama mendirikan kesultanan Melayu, Melaka kini tidak mempunyai seorang sultan, sebaliknya negeri ini diketuai oleh seorang Tuan Yang Terutama (TYT) Negeri. Berbagai adat etnis dan tradisi bercampur dengan sempurna di Melaka. Kehidupan aman rakyat Melaka bersumber dari kehidupan berbagai kaum yang telah melahirkan orang-orang Melayu, Cina, India, Baba dan Nyonya, Portugis, Belanda, Chitty dan Eurasia.<ref>https://www.melaka.gov.my/ms/rakyat/info-melaka/kebudayaan/kebudayaan?set_language=ms</ref>
 
== Politik ==