Martinus Dogma Situmorang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
OrophinBot (bicara | kontrib)
Baris 24:
|birth_name = Tondo Tunggul Tahan Dogma Yohanes Situmorang<ref name="bishop">{{cite web |url=http://directory.ucanews.com/bishops/bishop-dogma-situmorang/185 |title=Bishop Dogma Situmorang |publisher=ucanews.com |access-date=2015-02-25 |archive-date=2015-02-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150225181651/http://directory.ucanews.com/bishops/bishop-dogma-situmorang/185 |dead-url=yes }}</ref>
|birth_date = {{birth date|1946|3|28}}
|birth_place = [[Palipi, Samosir|Palipi]], [[Kabupaten Samosir|Samosir]], [[Kabupaten Tapanuli Utara|Tapanuli Utara]], [[SumatraSumatera Utara]]
|death_date = {{Death date and age|df=yes|2019|11|19|1946|03|28}}
|death_place = [[Bandung]], [[Jawa Barat]]
|buried = 22 November 2019<br>[[Padang]], [[SumatraSumatera Barat]]
|nationality = {{flag|Indonesia}}
|religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
Baris 45:
|attributes =|patronage =|shrine =|suppressed_date =|other =
}}
[[Monsinyur|Mgr.]] '''Martinus Dogma Situmorang''' {{post-nominals|post-noms=[[Kapusin|O.F.M. Cap.]]}} ({{lahirmati|[[Palipi, Samosir]], [[SumatraSumatera Utara]]|28|3|1946|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|19|11|2019}}) adalah [[Uskup]] [[Keuskupan Padang|Padang]] sejak ditunjuk pada 17 Maret 1983 hingga meninggal dunia pada 19 November 2019. Ia ditahbiskan menjadi [[Imam]] [[Ordo Saudara Dina Kapusin]] pada tanggal 5 Januari 1974 dan ditahbiskan menjadi [[Uskup]] di [[Keuskupan Padang]] pada tanggal 11 Juni 1983.<ref name="bishop"/>
 
Ia meninggal dunia pada tanggal 19 November 2019 di [[Rumah Sakit Santo Borromeus]], Bandung.
 
== Latar belakang ==
Dogma Situmorang lahir pada tanggal 28 Maret 1946 di [[Palipi, Samosir|Palipi]], [[Pulau Samosir]], [[SumatraSumatera Utara]]. Dia merupakan anak ketiga dari pasangan Joseph Iskandar Arminius Situmorang dan Maria Dina Sinaga. Ayahnya seorang [[katekis]] yang punya andil besar dalam kehidupan Gereja di Pulau Samosir. Ketika Dogma berumur 11 tahun, ibunya meninggal pada 26 Desember 1958. Kemudian, ayahnya menikah lagi dengan Maria Else Sinaga. Keluarga ini pun menjadi keluarga besar, dengan 15 anak (9 laki-laki, 6 perempuan). Dengan latar belakang keluarga saleh, sejak kecil Martinus bergaul akrab dengan para [[pastor]] dan [[biarawati|suster]]. Dari sinilah, mulai tumbuh greget di hatinya ingin menjadi imam. Ia melihat para pastor yang hidupnya baik, dicintai, dan dihormati semua orang.<ref>"Uskup dari Desa Palipi", Majalah Hidup Edisi No. 23 Tanggal 8 Juni 2008</ref>
 
== Riwayat pendidikan ==