Pemandangan dua gunung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k fix
OrophinBot (bicara | kontrib)
Baris 6:
== Sejarah ==
[[Berkas:Mt.Sumbing&Sindoro.jpg|jmpl|[[Gunung Sumbing]] dan [[Gunung Sindoro|Sindoro]], salah satu gunung kembar di Indonesia]]
Pemandangan dua gunung ini dipercaya berasal dari ajaran [[Tino Sidin]], seorang seniman kenamaan Indonesia dari [[Kota Tebing Tinggi|Tebing Tinggi]], [[SumatraSumatera Utara]].{{efn|Terdapat kemungkinan gambar pemandangan dua gunung legendaris di Indonesia lebih tua dari ini, dan Tino Sidin berperan sebagai seniman yang membantu penyebarluasannya melalui tayangan televisi.}} Pada tahun 1980-an, ia menjadi pembawa acara ''[[Gemar Menggambar]]'' di [[TVRI (saluran televisi)|TVRI]] yang berusaha untuk meningkatkan kemampuan menggambar anak-anak Indonesia. Acara ini begitu populer di kalangan anak-anak kala itu. Salah satu metode menggambar yang disiarkan adalah menggambar pemandangan dua gunung dengan sawah di bawahnya. Pola gambar ini kemudian menjadi acuan bagi guru-guru dalam mengajar dan menurun hingga kini di antara anak-anak Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://www.idntimes.com/hype/fun-fact/vita/tahu-gak-kenapa-kita-selalu-menggambar-pemandangan-yang-sama-ini-jawabannya|title=Tahu Gak Kenapa Kita Selalu Menggambar Pemandangan yang Sama? Ini Jawabannya!|last=Times|first=I. D. N.|last2=Revitasari|first2=Febriyanti|website=IDN Times|language=id|access-date=2020-01-16}}</ref>
 
== Kritik ==