D.I. Pandjaitan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gahari gunawan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
OrophinBot (bicara | kontrib)
Baris 35:
 
== Karier Militer ==
D.I Pandjaitan memulai karier militernya saat ia mengikuti pendidikan Giyugun di Bukitinggi, SumatraSumatera Barat dan lulus dengan pangkat Shoi (Letnan Dua), kemudian ia ditugaskan di Pekanbaru sampai indonesia memproklamirkan kemerdekaannya. Pasca proklamasi kemerdekaan, Pandjaitan bergabung dengan TKR (Tentara Keamanan Rakyat) yang nantinya menjadi TNI (Tentara Nasional Indonesia) dan menjabat sebagai Komandan Batalyon I merangkap Kepala Latihan Resimen IV Divisi III / Banteng hingga panda puncaknya menjabat sebagai Asisten IV Menteri / Panglima Angkatan Darat.<ref>{{cite book|last=Br Tambunan|first=Marieke Pandjaitan|editor-first=Ramadhan|editor-last=K.H|title=D.I Pandjaitan : Pahlawan Revolusi Gugur Dalam Seragam Kebesaran|publisher=Pustaka Sinar Harapan|date=1997|pages=|chapter=|isbn=979-416-423-2|city=Jakarta|editor2-first=Sugiarta|editor2-last=Sriwibawa}}</ref>
 
# Shodancho (Komandan Pleton) Giyugun di Pekanbaru (1944-1945).
Baris 42:
# Kepala Staf Resimen IV Riau Utara Divisi IX / Banteng (1947-1948).
# Kepala Bagian IV / Supply Komando Tentara Teritorium Sumatra merangkap Kepala Pusat Perbekalan PDRI (1948-1949).
# Kepala Bagian II / Operasi Komando Tentara Teritorium SumatraSumatera Utara kemudian menjadi KO TT I / Bukit Barisan (1949-1952).
# Kepala Bagian III / Organisasi KO TT I / Bukit Barisan (1950-1952).
# Wakil Kepala Staf merangkap Pelaksana Kepala Staf TT II / Sriwijaya (1952-1956).