Demam babi klasik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) |
OrophinBot (bicara | kontrib) |
||
Baris 48:
Demam babi klasik ditemukan di [[Asia]], [[Eropa]], [[Afrika]], [[Amerika Tengah]], dan [[Amerika Selatan]]. Sejumlah negara telah dinyatakan bebas dari penyakit ini, seperti [[Australia]] dan [[Selandia Baru]], beberapa negara di [[Amerika Utara]] (seperti [[Amerika Serikat]], [[Kanada]], dan [[Meksiko]]), [[Eropa]] (seperti [[Belanda]], [[Britania Raya]], [[Jerman]], [[Prancis]], dan [[Spanyol]]), serta [[Amerika Selatan]] (seperti [[Argentina]], [[Chili]], [[Paraguay]], dan [[Uruguay]]).<ref>{{cite web|url=https://www.oie.int/animal-health-in-the-world/official-disease-status/classical-swine-fever/map-of-csf-official-status/|title=Map of CSF official status|last=|first=|date=|website=www.oie.int|publisher=World Organisation for Animal Health (OIE)|language=en|access-date=12 November 2019|ref=harv|archive-date=2019-11-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20191112074145/https://www.oie.int/animal-health-in-the-world/official-disease-status/classical-swine-fever/map-of-csf-official-status/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.oie.int/animal-health-in-the-world/official-disease-status/classical-swine-fever/list-of-csf-free-member-countries/|title=List of CSF free Members|last=|first=|date=|website=www.oie.int|publisher=World Organisation for Animal Health (OIE)|language=en|access-date=12 November 2019|ref=harv|archive-date=2019-11-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20191112074148/https://www.oie.int/animal-health-in-the-world/official-disease-status/classical-swine-fever/list-of-csf-free-member-countries/|dead-url=yes}}</ref>
Di [[Indonesia]], kasus demam babi klasik pertama kali ditemukan di [[Sumatera Utara]] pada tahun 1994 dan mewabah pada tahun 1995.{{sfnp|Dirkeswan|2014|p=37}}{{sfnp|Dirkeswan|2015|p=1}} Penyakit ini lalu menyebar provinsi lain di Pulau Sumatra, ke Pulau [[Jawa]], [[Bali]], [[Kalimantan]], hingga [[Sulawesi]].{{sfnp|Dirkeswan|2015|p=2}} Pada tahun 1997, [[Pemerintah Indonesia]] melalui Keputusan Menteri Pertanian Nomor 888/Kpts/TN.560/9/97 menyatakan bahwa penyakit ini telah menyebar di 11 provinsi, yaitu
Pada tahun 2014, Provinsi [[Sumatera Barat]] secara resmi ditetapkan bebas dari demam babi klasik melalui Keputusan Menteri Pertanian Nomor 181/Kpts/PD.650/2/2014.{{sfnp|Dirkeswan|2018|p=76}} Di akhir tahun 2019, ribuan babi di
== Penularan ==
|