Red Digital Cinema: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: kemungkinan vandalisme kemungkinan LTA
Baris 24:
Perusahaan ini berkantor pusat di [[Irvine, California]] dan memiliki studio di [[Hollywood, California]]. Perusahaan ini juga memiliki kantor di [[London]], [[Shanghai]], dan [[Singapura]], gerai ritel di [[Hollywood]], [[New York City]], dan [[Miami]], serta sejumlah pusat perbaikan di seluruh dunia.<ref>{{cite web|url=http://www.red.com/locations|title=Worldwide Locations - RED Digital Cinema|website=www.red.com}}</ref>
 
 
[[File:Digital cinematography with Dan at CRM MIAMI Florida Filming in RED Technology Cinematografía digital - 2023 Miami USA Digital cinematography.jpg|thumb|Red in use]]
==Sejarah==
Red Digital Cinema didirikan oleh [[Jim Jannard]], yang sebelumnya mendirikan [[Oakley, Inc.|Oakley]]. Sebagai seorang penggemar kamera yang memiliki lebih dari seribu model kamera, Jannard pun mendirikan perusahaan ini untuk dapat memproduksi kamera film digital [[resolusi 4K|4K]] dengan harga yang relatif terjangkau.<ref name="archive.wired.com" /><ref>{{cite web|url=http://www.red.com/history|title=The History of RED Digital Cinema|work=red.com|access-date=2021-11-09|archive-date=2014-06-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20140617083248/http://www.red.com/history|dead-url=yes}}</ref> Jannard mendapat ide tersebut saat ia membeli sebuah kamera video [[Sony HDR-FX1]] dan menyadari bahwa hasil foto kamera tersebut harus dikonversi dengan perangkat lunak buatan Lumiere HD dan tidak dapat dilihat di [[Mac OS]].<ref name="archive.wired.com" /> Pemilik Lumiere HD, Frederic Lumiere pun berkolaborasi dengan Jannard untuk mengembangkan sebuah alternatif dan memperkenalkan Ted Schilowitz, yang kemudian menjadi pegawai pertama Red.<ref name="mit">{{cite web|url=https://www.technologyreview.com/s/426387/red-the-camera-that-changed-hollywood/|title=Red: The Camera That Changed Hollywood|first=Lee|last=Gomes|publisher=MIT Technology Review|date=December 19, 2011|access-date=April 22, 2018}}</ref>