Pisau Gaib: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Akib spelita (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Akib spelita (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
| followed_by = [[Teropong Cahaya]]
}}
 
 
''Artikel ini mengenai novel kedua trilogi [[His Dark Materials]]. Mengenai '''Pisau Gaib''', senjata fiksional yang disebutkan di sini, lihat [[Æsahættr]].''
 
Pisau Gaib merupakan buku kedua trilogi [[His Dark Materials]] karya pengarang kenamaan [[Inggris]], [[Philip Pullman]]. BukuNovel ini diluncurkanmelanjutkan dikisah Inggrispetualangan pada[[Lyra th.Belacqua]] 1997.dan Di[[dæmon]]nya, IndonesiaPantalaimon, bukudalam inimeneliti diluncurkanpartikel pada[[Debu Januari(His 2007Dark olehMaterials)|Debu]]. Di novel ini diperkenalkan tokoh baru, [[PTWill GramediaParry|William Pustaka UtamaParry]]., yang menjadi teman seperjalanan Lyra, dan bersama-sama mereka menjelajahi dunia paralel.
 
Novel ini lebih fokus kepada masing-masing karakter yang ada serta plot individual mereka, tidak seperti buku pertama yang lebih fokus pada usaha ayah Lyra, [[Lord Asriel]], dalam menaklukkan [[Magisterium]]. Tidak hanya petualangan Lyra, kisah ini juga berfokus pada petualangan [[Tokoh-tokoh di His Dark Materials|Serafina Pekkala]] dan [[Tokoh-tokoh di His Dark Materials|Lee Scoresby]]. Pullman juga menuliskan penjabaran tentang [[Materi gelap]] (atau Debu dalam buku ini), untuk menunjang saga metafisikalnya.
 
''Kompas Emas'' ini diluncurkan di Inggris pada th. 1997. Di Indonesia buku ini diluncurkan pada Januari 2007 oleh [[PT Gramedia Pustaka Utama]].
== Plot Cerita ==
 
Buku dibuka dengan [[Will Parry]], bocah berusia dua belas tahun, tengah menitipkan ibunya, Eleanor Parry, pada bekas guru pianonya yang sudah tua, Mrs. Cooper. Meskipun enggan, Will kemudian meninggalkan ibunya untuk menyelamatkan berkas-berkas pribadi ibunya. Dari sini kita tahu mengapa Eleanor Parry begitu membutuhkan Will, sebab ia menderita penyakit sejenis [[skizofrenia]]; dan bahwa ayah Will, ahli arkeologi [[John Parry]], menghilang dalam ekspedisi ke Utara.
 
== Plot Cerita ==
Kemudian Will tiba di rumahnya, dan berhasil mengambil berkas-berkas pribadi ibunya tersebut. Meskipun demikian para penjahat segera masuk, meskipun tidak menyadari kehadiran Will. Terjebak, Will memutuskan untuk menerjang salah satu penjahat. Tanpa sengaja penjahat itu tersandung kucing Will, Moxie, dan terjatuh di tangga, tewas. Will telah membunuh seseorang.
 
Melarikan diri dari kejaran polisi, Will tanpa sengaja menemukan sebuah lubang di tengah-tengah udara yang membawanya menuju dunia lain, [[Cittàgazze]], sebuah dunia yang menjadi jalan utama menuju dunia-dunia lain, namun telah rusak akibat sebuah teknologi yang membuat lepasnya para Spectre, hantu pelahap jiwa orang dewasa. Oleh sebab itulah Cittàgazze tidak mungkin dilewati oleh orang-orang dewasa.
 
Buku dibuka dengan [[Will Parry]] yang tengah menitipkan ibunya, Eleanor Parry, pada bekas gurunya, Mrs. Cooper, sebelum pergi untuk mengambil sekumpulan berkas rahasia. Dari sini kita tahu mengapa Eleanor Parry begitu membutuhkan Will, sebab ia menderita penyakit sejenis [[skizofrenia]]; dan bahwa ayah Will, ahli arkeologi [[John Parry]], menghilang dalam ekspedisi ke Utara. Pada saat itulah sekumpulan penjahat masuk ke rumah Will. Dalam upayanya mempertahankan diri, Will membunuh salah satu penjahat. Saat melarikan diri itulah Will tanpa sengaja menemukan sebuah lubang di tengah-tengah udara yang membawanya menuju dunia lain, [[Cittàgazze]], sebuah dunia yang menjadi jalan utama menuju dunia-dunia lain, namun telah rusak akibat sebuah teknologi yang membuat lepasnya para [[Ras dan Perkumpulan di His Dark Materials|Spectre]], hantu pelahap jiwa orang dewasa. Oleh sebab itulah Cittàgazze tidak mungkin dilewati oleh orang-orang dewasa. Will masuk ke sebuah rumah dan bertemu dengan [[Lyra Silvertongue]] serta[[dæmon]]nya, Pantalaimon, yang tiba setelah menyusuri jembatan ke bintang-bintang di [[Kompas Emas]].
Di sini Will bertemu dengan [[Lyra Silvertongue]] dengan [[dæmon]]nya, Pantalaimon, setelah menyusuri jembatan ke bintang-bintang di [[Kompas Emas]]. Pada awalnya Lyra ketakutan melihat Will tidak mempunyai dæmon. Tetapi ia segera belajar bahwa orang-orang di dunia berbeda tidak selalu memiliki dæmon, dan dengan bantuan [[Alethiometer]], Lyra mengetahui bahwa Will telah membunuh seseorang.
 
PadaSementara saatitu yang[[Tokoh-tokoh hampirdi bersamaan,His ratuDark Penyihir [[Materials|Serafina Pekkala]], dariyang duniaterpisah dari Lyra di pertempuran ''Kompas Emas'', melihatberusaha bahwamencari gadis itu dan mendapati [[Marisa Coulter|Mrs. Coulter]], agen [[Magisterium]], tengah menyiksa seorang Penyihir agaruntuk mengetahui ramalan tentang Lyra. Serafina kemudianSetelah membunuh Penyihirpenyihir itu sehinggauntuk tidak menderitamenyelamatkannya, dan setelah lolos dari kepungan pasukan Mrs. Coulter,Serafina terbang kembali ke kediamannya di Danau Enara. Di sana ia mengadakan pertemuan Penyihir yang dihadiri aëronaut [[Tokoh-tokoh di His Dark Materials|Lee Scoresby]] dan ratu Penyihir Latvia, Ruta Skadi. Hasil dari rapat ituMereka adalahmemutuskanh bahwa Serafina Pekkala dan Ruta Skadi akan mencari Lyra di dunia lain dan membantunya, sedangkan Lee Scoresby mencari ilmuwan [[John Parry|Stanislaus Grumman]] yang hilang.
 
KeduanyaSementara itu Lyra dan Will segera menjadi tim, dan mereka pun kembali ke Oxford dunia Will. Di sini Lyra kemudian bertemu dengan [[Dr. Mary Malone]], ahli fisika partikel yang meneliti [[Materi gelap]] atau partikel bayangan, zat yang sama dengan [[Debu (His Dark Materials)|Debu]]-nya Lyra. Lyra bersama-sama dengan Dr. Mary Malone mempelajari lebih jauh tentang Debu, dan kemudian mengetahuimempelajari bahwa adaDebu berbagai cara untukdapat berkomunikasi dengandalam partikelberbagai berkesadaran itucara. Pada waktu yang hampir sama, Will mempelajari lebih jauhfakta tentang ayahnya yang hilang.
 
DiKeesokan tengahharinya perjalananLyra merekamemutuskan ituuntuk kembali ke Oxford-nya Will, Lyramengindahkan pesan [[alethiometer]]. Ia mendapati dirinya dijebak, dan Willdalam usaha melarikan diri Lyra bertemu dengan [[Tokoh-tokoh di His Dark Materials#Lord Carlo Boreal|Sir Charles Latrom]], yang mengantarkan merekamengantarkannya pulang ke kejendela menuju Cittàgazze. Tanpa dinyana, ternyata Sir Charles diam-diam mencuri Alethiometer milik Lyra. Maka Will dan Lyra kembali ke Oxford-nya dunia kitaWill, di mana mereka bertemu denganmengkonfrontasi Sir Charles. Sir Charles menegaskan bahwa ia bersedia mengembalikan ALethiometeralethiometer dengan satu syarat: Lyra dan Will bersedia mencurikannya sebuah teknologialat dari Cittàgazze yang dikenal sebagai Pisau Gaib, benda yang bisa membuka pintu di udara dan memotong materi apapun.
 
Maka Lyra dan Will pergi menujuke Torre Degli Angeli--Menara Para Malaikat, untuk merebut Pisau Gaib tersebut. Ternyata di sana sudah adaMendapati seorang pemuda yang mencoba merebut benda itu dari seorang pria tua., Will berkelahi dengan pemuda itudengannya, taktanpa sengaja membuatmemotong sidua pemuda jatuh dari menara dan dilahap para Spectre. Beberapa jari Will terpotongjarinya dalam perkelahian; si pria tua tersebut, Giacomo Paradisi, berkata bahwa itu menunjukkan bahwa Will adalah sang Pembawa Pisau Gaib yang baru. Dengan senjata baru mereka, Lyra dan Will menyusun rencana untuk mencuri alethiometer, menyadari bahwa Sir Latrom tidak akan menepati janjinya.
 
Di Cittàgazze, Serafina Pekkala dan para Penyihir-nya tiba. Didi sanaCittàgazze. merekaMereka mempelajari tentang Spectre dan [[Malaikat]], yang beterbanganmempunyai bentuk fisik di langitdunia malamtersebut. Ruta Skadi memutuskan mengikuti tiga Malaikat, yang pergi untuk menemui [[Lord Asriel]], ayah Lyra, yang hendakdalam berperangpeperangan melawan [[Otoritas (His Dark Materials)|Otoritas]], Tuhan dalam ''[[His Dark Materials]]. Kemudian Ruta Skadi mengikuti Malaikat itu''.
 
Akhirnya, denganDengan bantuan Pisau Gaib, Lyra dan Will kembali ke kediaman Sir Charles Latrom di Oxford dunia kita, di mana secara mengejutkan mereka bertemu dengan [[Mrs. Marisa Coulter|Mrs. Coulter]]. Setelah berjuang dengan susah payah akhirnya mereka berhasil merebut kembali Alethiometer--namun,. sekembalinyaSekembalinya ke Cittàgazze, mereka diserang oleh gerombolan anak-anak yang sejak lama curiga pada Will dan Lyra. Untunglah, paraPara Penyihir dari dunia Lyra tiba dan menyelamatkan mereka, bahkan menyembuhkan perdarahan tangan Will.
 
Sementara itu Dr. Malone tengah berdebat dengan rekannya, Dr. Oliver Payne. Dr. Payne berkata bahwa mereka bisa mempertahankan penelitian terhadap partikel Bayangan bila bersekutu dengan Sir Charles Latrom, tetapi Dr. Malone menolak dan memutuskan keluar dari penelitian. Dr. Malone kemudian mencoba menggunakan Cave, mesin komputer yang menurut Lyra berfungsi persis sama dengan Alethiometer-nya, di mana Dr. Malone menemukan fakta mengejutkan: bahwa Debu, atau Partikel Bayangan, atau Materi Gelap, yang merupakan partikel berkesadaran adalah Malaikat. Dr. Malone juga diperintahkan agar pergi dari dunianya dan mencari Lyra, untuk memainkan peran Ular seperti dalam [[Kitab Kejadian]]. Dr. Malone mengikuti seluruh instruksi yang diberikan oleh Debu dan pergi dari dunianya, mencari Lyra.