Matra (majalah): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 13:
MATRA membahas trend pria, dari suatu kejadian, keadaan dan aspek kehidupan. Memberikan variasi terhadap berita-berita rutin.
 
Tersebutlah nama-nama beken, eks majalah Zaman, seperti [[Nano Riantiarno]], [[Sori Siregar]], [[Danarto]], [[Kun S Hidayat]], [[Sinta Nuriyah|Nuriyah Abdurrahman Wahid]], [[Kemala Atmojo]], [[Ananda Moersid]], [[Tuti Indra Malaon|Toeti Indra Malaon]], yang ikut membesarkan [[majalah MATRA]].
 
Model cover-nya: [[Pierre Gruno]] dengan kaki jenjang milik peragawati [[Okky Asokawati|Oki Asokawati]] menjadi fenomena saat itu.
 
Ketika itu, Majalah MATRA dikenal piawai menulis tokoh yang diwawancarai yang memiliki daya bobot kritis, semacam [[Sabam Sirait]], [[Sabam Siagian]], [[Kwik Kian Gie]], juga [[Ashadi Siregar]]. Nara sumber yang tampil tidak sebatas [[Ali Sadikin]], [[Adnan Buyung Nasution]], [[Sjahrir]], [[Amin Rais]], [[Ki Gendeng Pamungkas]], [[Tommy Soeharto|Tomy Soeharto]], [[Setiawan Djodi]], [[Franz Magnis Suseno]].
 
Nara sumber tak sebatas [[Ali Sadikin]], [[Adnan Buyung Nasution]], [[Sjahrir]], [[Amin Rais]], [[Ki Gendeng Pamungkas]], [[Tomy Soeharto]], [[Setiawan Djodi]], [[Franz Magnis Suseno]].
 
Bahan wawancara dengan para tokoh ini masih relevan dengan situasi saat ini. [[Ashadi Siregar]] yang mengangkat pers konglomerat dan gerakan mahasiswa, misalnya.