Darwan Ali dilahirkan di [[Danau Sembuluh, Seruyan|Danau Sembuluh]], Provinsi [[Kalimantan (provinsi)|Kalimantan]]. Kelahirannya masih diperdebatkan, meskipun tetua setempat menyatakan bahwa tanggal lahirnya adalah 20 Oktober 1955.<ref>{{harvp|The Gecko Project|2017}}</ref> Diketahui, Darwan memiliki kakak bernama Darlen, dan adik laki-laki yang bernama Darwis.{{sfn|Saturi|2017}} Sumber lain menyebutkan bahwa saudara-saudara Darwan bernama Dardi, Darlen, Darhod dan Darwis.<ref>{{harvp|The Gecko Project|2017}} "...dari orangtua penjahit dan petani, dan memberi nama anak-anaknya yang lain Dardi, Darlen, Darhod dan Darwis."</ref>
Pada 1990-an, Darwan tinggal di [[Sampit (kota)|Sampit]] dan sempat bekerja sebagai pengusaha kontraktor bangunan, kemudian sebagai pelobi sektor industri.<ref>{{harvp|The Gecko Project|2017}}</ref> Sebelum 2003, Darwan Ali menjabat sebagai pimpinan [[Partai Amanat Nasional]] (PAN) tingkat kecamatan, sebelum akhirnya menjadi setingkat kabupaten ketika status Seruyan diubah dari [[kecamatan]] menjadi [[kabupaten]].<ref>{{Cite news|last=Ronny|last2=Terkini|title=Darwan Ali Minta Kader PAN Kalteng Harus Tingkatkan Kepekaan Sosial|url=https://kalteng.antaranews.com/berita/259956/darwan-ali-minta-kader-pan-kalteng-harus-tingkatkan-kepekaan-sosial|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2022-10-05|last3=News|first3=Top|last4=Terpopuler|last5=Nusantara|last6=Nasional|last7=Daerah|first7=Kabar|last8=Internasional|last9=Bisnis}}</ref> Namun, sumber lain menyebutkan bahwa Darwan merupakan seorang pejabat terkemuka dari [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDI-P).<ref>{{harvp|The Gecko Project}} "selain juga sebagai pejabat setempat yang cukup terkemuka dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)."</ref>{{sfn|Ekpres|2019|pp=128–129}} Diketahui bahwa Darwan sebelumnya juga menjabat sebagai [[aktivis]], dan memprotes larangan bagi beberapa perusahaan untuk mengikuti proses tender kontrak-kontrak pemerintah karena dugaan keterlibatan suap dan korupsi. Dia juga memprotes pajak yang diterapkan bagi sektor kehutanan, yang dijalankan pemerintah untuk mengurangi penebangan liar.<ref>{{harvp|The Gecko Project|2017}} "Sosok Darwan seperti digambarkan dalam media setempat saat itu, adalah sosok pelobi tangguh yang siap melawan berbagai peraturan yang membatasi lingkup usaha mereka. Dia protes ... perusahaan dilarang mengikuti proses tender kontrak-kontrak pemerintah karena dugaan keterlibatan suap dan korupsi .... Dia juga mengeluhkan .. pajak yang diterapkan bagi sektor kehutanan..."</ref>