Daftar perguruan silat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gubugremaja (bicara | kontrib) |
Kiastagina (bicara | kontrib) Melengkapi dengan sejarah dan tingkatan PORSIGAL Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 20:
* Silat Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria, organisasi pencak silat bernuansa [[Katolik]] yang didirikan oleh 7 dewan pendiri, di antaranya Romo Hadi, Pr. dan Romo Sandharma Akbar, Pr.
* Pencak Silat Siwah, aliran silat asli yang berasal dari daerah [[Aceh]] yang memadukan empat aliran asli Aceh, yaitu dari Peureulak, Aceh Besar (Keudee Bing - Lhok Nga), Pasee, dan Pidie.
* PORSIGAL, singkatan dari Pendidikan Olah Raga Silat Indah Garuda Loncat. Saat ini satu satunya perguruan silat yang namanya mengedepankan dan menggunakan kata "Pendidikan". Tujuan pendirian PORSIGAL adalah ikut serta mencapai cita cita pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas, manusia seutuhnya yang memiliki watak pekerti luhur, pribadi yang tangguh mental fisiknya karena giat "MESU OLAH KRIDANING TOTO JASMANI ROHANI". PORSIGAL merupakan pengembangan dari Silat Sentono warisan Heyang Ageng Raden Tumenggung Hasan Witono. Bliau adalah pengawal pribadi Pangeran Diponegoro, yang setelah usai perang Diponegoro mengasingkan diri ke daerah Srengat Blitar, tepatnya sekarang bernama desa Kerjen. Menjadi Lurah pertama desa Kerjen hingga bliau wafat dan dimakamkan di desa Kerjen. Oleh Heyang Ageng Raden Tumenggung Hasan Witono Silat Sentono tersebut di wariskan turun temurun hingga sampailah pada KH. Gholib Tahir, yang merupakan keturunan ke 6 dari Heyang Ageng Raden Tumenggung Hasan Witono. K.H. Gholib Tahir adalah Legenda Pencak Dor di jamannya, Guru Besar sekaligus pendiri PORSIGAL. Secaraecara foPORSIGAL rmal didirikan oleh Tiga Serangkai: (1) KH. Abdil Jalil Mustaqiem, (2) K.H. Gholib Tahir dan (3) Atimiyanto, S.H. di [[kabupaten Blitar]] pada tanggal 2 Maret 1978. KH. Abdul Jalil yang membidani sisi Spiritual, K.H. Gholib sebagai Guru Besar yg membidani si[[kabupaten Blitar|r]]<nowiki/>i jutus dan teknis persilatan dan H. Atimiyanto, SH, yg membi[[kabupaten Blitar|s]]<nowiki/>ani disi keorganisasiannya sekaligus Ketua Um[[kabupaten Blitar|ri]] petiode pertama. POR[[kabupaten Blitar|.]]S [[kabupaten Blitar|Secara lengkap tingkat kemahiran anggota PORSIGAL ada 6 Tingkatan utama dan 6 tingkatan tambahan, yaitu: (1) Prapta, (2) Kawi, (3) Gladi: Gatra, Taruna, Satya, (4) Wira: Tama, Madya, Yudha, (5) Manggala: Yakti, Citra, Sonya, dan (6) Purusa.]]<nowiki/>ono.
* Silat Zulfikari, ajaran bela diri dari Qadiri Rifai Tariqa.
* Silat Gerana (Gerak Raga Buana) berasal dari Bandung yang didirikan oleh 3 orang pendiri, yakni Ujang Tohari, Yuliandi P., dan Oga N.I. Pencak silat yang mengacu pada gerak seni serta kaidah pencak silat dengan perpaduan pernapasan murni yang diolah dari dalam tubuh manusia melalui proses rileksasi dan konsentrasi.
|