Mesias: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Merapikan.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menambahkan informasi berdasarkan dari ajaran Islam.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 5:
Kata Mesias merujuk kepada orang yang diutuskan Bapa yang di surga, sesuai kebiasaan [[Israel kuno]] yang melihat tindakan pengurapan sebagai tanda pemilihan dan pengudusan TUHAN Allah.<ref name="Groenen">C. Groenen. 1980. ''Pengantar ke dalam Perjanjian Lama''. Yogyakarta: Kanisius.80-82.</ref> Orang yang diurapi dianggap sebagai milik Bapa yang di surga dan mendapat tugas khusus.<ref name="Groenen"/> Tokoh-tokoh yang dilantik dengan pengurapan biasanya [[raja]] dan [[imam]], ataupun tokoh yang dipilih oleh Tuhan sendiri.<ref name="Groenen"/> Di dalam [[Alkitab Ibrani]] dan [[Perjanjian Lama]], istilah tersebut dikenakan kepada Raja dari orang-orang Yahudi yang diurapi saat peristiwa pelantikan dirinya (bdk. {{Ayat|1 Samuel|10|1}}, {{Ayat|Mazmur|2|2}}).<ref name="Ehrman">{{en}}Bart D. Ehrman. 2004. ''The New Testament: A Historical Introduction to the Early Christian Writings''. New York, Oxford: Oxford University Press.</ref>
 
Konsep Mesias ini dikenal di dalam [[Agama Abrahamik|agama-agama Abrahamik]]. Di dalam kekristenan, [[Yesus|Yesus Kristus]] dipercaya sebagai Mesias yang telah dinanti-nantikan untuk membawa keselamatan dari TUHAN Allah kepada manusia.<ref name="Siahaan"/><ref name="Ludji"/> Sedangkan di dalam Islam, konsep Mesias terdapat di dalam pemahaman mengenai [[Isa|Nabi Isa a.s]] yang akan datang menjelang [[hariakhir penghakiman|hari pembalasanzaman]] untuk mengalahkan [[dajjal|al-Masih ad-Dajjal]].<ref name="Iskander">John Iskander. 2009. "Antichrist". In ''Encyclopedia of Islam''. Juan Campo (ed.).New York: Facts On File.</ref> Pemahaman ini tidak terdapat di dalam [[Quran]], melainkan bersumber dari [[Hadis|al-Hadits]].<ref name="Iskander"/>
 
== Perkembangan konsep Mesias ==