Kesultanan Banten: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Perbaikan kesalahan tulisan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
{{Infobox Former Country
| conventional_long_name = Kesultanan
| common_name = Banten
Baris 59:
}}
{{Sejarah Indonesia|Kerajaan Islam}}
'''Kesultanan
[[Maulana Hasanuddin dari Banten|Maulana Hasanuddin]], putra [[Sunan Gunung Jati]]<ref>Uka Tjandrasasmita, (2009), ''Arkeologi Islam Nusantara'', Kepustakaan Populer Gramedia, ISBN 979-9102-12-X.</ref> berperan dalam penaklukan tersebut. Setelah penaklukan tersebut, Maulana Hasanuddin mengembangkan benteng pertahanan yang dinamakan ''[[Surosowan]]'' (dibangun 1600 M) menjadi kawasan kota pesisir yang kemudian hari menjadi pusat pemerintahan setelah Banten menjadi kesultanan yang berdiri sendiri.
|