Aman Bhakti Pulungan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 31:
Prof. Aman B. Pulungan juga menjabat sebagai Executive Director [https://ipa-world.org/index.php International Pediatric Association]<ref>{{Cite web|last=FKUI|first=Humas|date=2021-05-24|title=FMUI Professor Leads the International Pediatric Association|url=https://fk.ui.ac.id/news-2/fmui-professor-leads-the-international-pediatric-association.html|website=Faculty of Medicine Universitas Indonesia|language=en-US|access-date=2023-11-02}}</ref>, konsultan senior di bidang endokrinologi anak di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, anggota Komite Penempatan Dokter Spesialis Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, anggota [https://www.ncdchild.org/leadership/ NCD Child Governing Council]<ref>{{Cite web|date=2021-04-14|title=Leadership - NCD Child|url=https://www.ncdchild.org/leadership/|website=www.ncdchild.org|language=en-US|access-date=2023-11-02}}</ref>, Project Leader Changing Diabetes in Children - Indonesia, dan pernah menjabat sebagai President [https://www.appes.org Asia Pacific Pediatric Endocrine Society (APPES)], Ketua Pengurus Pusat [https://www.idai.or.id Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)], dan President [https://a-p-p-a.org Asia Pacific Pediatric Association]. Selama sekitar 20 tahun ke belakang, Prof Aman terlibat dalam berbagai program stunting dan diabetes pada anak, termasuk menjadi pimpinan proyek DM tipe 1 di Indonesia dari [https://www.worlddiabetesfoundation.org World Diabetes Foundation]. Ia juga banyak mempelajari tentang permasalahan stunting di Indonesia, dan merupakan salah satu penyusun Kurva Pertumbuhan Nasional Indonesia, yang dikembangkan sebagai alat untuk memantau pertumbuhan anak Indonesia yang lebih representatif<ref>{{Cite journal|last=Pulungan|first=Aman Bhakti|date=2020-08-28|title=Auxology, Kurva Pertumbuhan, Antropometri, dan Pemantauan Pertumbuhan|url=https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1835|journal=Sari Pediatri|language=id|volume=22|issue=2|pages=123–30|doi=10.14238/sp22.2.2020.123-30|issn=2338-5030}}</ref>.
Prof Aman menerima penghargaan dari Kemenkes RI sebagai individu yang berperan dalam pembangunan kesehatan Indonesia untuk perannya dalam program imunisasi di Indonesia,<ref>{{Cite web|title=Menkes Beri Apresiasi Lima Tokoh Berdedikasi di Bidang Kesehatan|url=https://www.kemkes.go.id/eng/rilis-kesehatan/menkes-beri-apresiasi-lima-tokoh-berdedikasi-bidang-kesehatan|website=www.kemkes.go.id|access-date=2023-11-02}}</ref> penghargaan fellowship dari Turkish National Pediatric Association untuk dedikasi dan kontribusi untuk kesehatan anak, dan sebagai honorary fellow Royal College of Physicians of Ireland (RCPI).<ref>{{Cite web|date=2019-06-26|title=CONGRATULATIONS To Aman Bhakti Pulungan, MD., Ph.D, FAAP, FRCPI (Hon.)|url=https://klinikanakapap.com/congratulations-to-aman-bhakti-pulungan-md-ph-d-faap-frcpi-hon/|website=Klinik Anak AP&AP Jakarta|language=en-US|access-date=2023-11-02}}</ref>
Prof Aman juga merupakan anggota Health Advisory Board [https://australiaindonesiacentre.org/about/ The Australia-Indonesia Centre]<ref>{{Cite web|title=About the Australia-Indonesia Centre|url=https://australiaindonesiacentre.org/about/|website=Australia-Indonesia Centre|language=en-US|access-date=2023-11-02}}</ref> dan anggota Divisi Media dan Komunikasi di Global Pediatric Endocrinology and Diabetes. Ia menginisiasi pembentukan IKADAR, sebuah organisasi untuk anak dan keluarga dengan anak yang menderita diabetes. Ia juga memiliki peran penting di Keluarga Dengan Hiperplasia Adrenal Kongenital (KAHAKI), Forum Keluarga Osetogenesis Imperfekta (FOSTEO), dan Turner Society Indonesia.
Baris 39:
Bidang riset yang beliau minati antara lain perawakan pendek dan stunting, profil kaum Pigmi Rampasasa di Flores<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2015-01-13|title=Orang Pendek `Pigmi` di Flores Bukan karena Kurang Gizi|url=https://www.liputan6.com/health/read/2160367/orang-pendek-pigmi-di-flores-bukan-karena-kurang-gizi|website=liputan6.com|language=id|access-date=2023-11-02}}</ref>, dan global health.
Ia memegang hak cipta untuk Kurva Pertumbuhan Nasional Indonesia dan Aplikasi dan Buku manual Pediatric Online Immunization Reporting System (I-Points).<ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2021-12-01|title=IDAI luncurkan LITTLe Ku dan I-POINTS untuk dorong cakupan imunisasi|url=https://www.antaranews.com/berita/2557797/idai-luncurkan-little-ku-dan-i-points-untuk-dorong-cakupan-imunisasi|website=Antara News|access-date=2023-11-02}}</ref>
== Pendidikan ==
|