Revisi per 5 November 2023 23.42 sunting JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 47.407 suntingan k →Sejarah: menambahkan pranala dalam Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi per 5 November 2023 23.43 sunting balikkan JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 47.407 suntingan k →Sejarah: menambahkan pranala dalam Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 26: Jembatan Cirahong mulai dibangun pada tahun [[1893]]. Pembangunan Jembatan Cirahong merupakan bagian dari pembangunan rel kereta api jalur selatan di [[Pulau Jawa]] oleh Pemerintah [[Hindia Belanda]]. Pada tahun 1954, seiring dengan kedatangan [[lokomotif diesel]] baru, dimulai dari seri CC 200, struktur setengah lingkaran mulai ditambahkan di bagian bawah rangka jembatan ini, di antara tiang-tiang yang ada, seperti kebanyakan jembatan lain di Indonesia. Pada Juli 2021, ~~jembatan~~Jembatan ~~ini~~Cirahong mendapatkan perawatan sehingga [[kendaraan bermotor]] tidak dapat melintasinya selama satu bulan. Meskipun demikian, kereta api masih dapat melintasi bagian atas jembatan.<ref name=":1" /> Setelah dibuka, Jembatan Cirahong tidak lagi diperbolehkan untuk dilintasi kendaraan roda 3 atau lebih, dikarenakan umur jembatan yang sudah melebihi 100 tahun.<ref name=":2">{{Cite web\|last=Nurhandoko\|first=\|editor-last=\|editor-first=\|title=Mobil Tak Bisa Melintas Lagi di Jembatan Cirahong Perbatasan Ciamis-Tasikmalaya, Kenapa? - Pikiran-Rakyat.com - Halaman all\|url=https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-012510124/mobil-tak-bisa-melintas-lagi-di-jembatan-cirahong-perbatasan-ciamis-tasikmalaya-kenapa\|website=www.pikiran-rakyat.com\|language=id\|access-date=2022-01-06}}</ref> == Referensi ==

Jembatan Cirahong: Perbedaan antara revisi