Martha Tilaar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 39:
Tahun 1972, ia pun pergi ke [[Eropa]] untuk belajar ramu-ramuan. Ia mengunjungi pabrik [[Yves Rocher]] di [[Prancis]], [[Mary Quant]] di [[Inggris]], dan [[Hartleben]] di [[Jerman Barat]]. Kembali ke Indonesia, didirikannya Martha Griya Salon yang memperkenalkan perawatan tradisional. Karena pada saat itu tidak banyak referensi tentang produk perawatan dalam negeri, Martha terpaksa mendatangi dukun-dukun beranak, selain belajar dari neneknya, Pranoto Liem alias Mak Oco, yang ahli membuat jamu. Berkat jamu dari Mak Oco pula, di usia 40 tahun Martha berhasil melahirkan anak pertamanya, [[Wulan Tilaar]]. Resep jamu penyubur itulah yang kemudian diabadikannya lewat produk ''Kaplet Wulandari''.
Pada tahun 1975, Martha sempat menjalin kerjasama dengan [[Mooryati Soedibyo]] yang mendirikan
Menginjak tahun 1977, Martha Tilaar menjajaki kerjasama dengan Boenjamin Setiawan dan Theresia Harsini Setiady, dari [[Kalbe Farma]]. Mereka sepakat membuat perusahaan [[kosmetik]] dan jamu, bernama [[Martina Berto|PT Martina Berto]], dan meluncurkan ''Sariayu Martha Tilaar'' sebagai produk pertama. Dilanjutkan kemudian dengan membuka pabrik kosmetik pertama di Jalan Pulo Ayang, Kawasan Indsutri [[Pulo Gadung, Jakarta Timur]] yang diresmikan oleh Nyonya Nelly Adam Malik, istri [[Wakil Presiden Republik Indonesia]] saat itu [[Adam Malik]] pada 22 Desember 1981. Baru berusia dua tahun perusahaan itu mendapat penghargaan tertinggi untuk penampilannya pada The First Asian Beauty Congress and Exhibition, Singapura. Martha sendiri memperoleh gelar [[Honoris Causa|Doktor Kehormatan]] di bidang ''Fashion Artistry'' dari The World University Tucson, Arizona, Amerika Serikat, 1984.<ref>{{Cite news|url=http://industri.kontan.co.id/news/strategi-martina-berto-di-pasar-perawatan-kulit|title=Strategi Martina Berto di pasar perawatan kulit|first=Eldo Christoffel |last=Rafael |editor=Rizki Caturini |date=11 September 2017|accessdate=16 Desember 2017|work=[[Kontan|Kontan.co.id]]|editor-last=Caturini|editor-first=Rizki|language=id}}</ref>
|