D.I. Pandjaitan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bangrapip (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 52:
# Perwira Siswa di Associate Courses pada U.S Army General and Command Staff College (1963-1964).
# Gugur dalam Peristiwa G30S/PKI dan kemudian dianugerahi kenaikan pangkat menjadi Mayor Jenderal TNI Anumerta (1965).
[[Berkas:Donald Izacus Pandjaitan 1966 Indonesia stamp.jpg|jmpl|Perangko D.I. Pandjaitan keluaran tahun 1966|197x197px]]
 
=== Kepangkatan ===
# Mayor (30 Oktober 1945- 30 Oktober 1948).
# Kapten (30 Oktober 1948-1 Oktober 1952), Pangkat diturunkan karena adanya Kebijakan Re-Ra (Reorganisasi dan Rasionalisasi) TNI.
Baris 64 ⟶ 65:
 
== Kematian ==
[[Berkas:DonaldD. IzacusI Pandjaitan 1966- IndonesiaTMP stampKalibata.jpg|jmpl|PerangkoNisan makam D.I. Pandjaitan keluarandi tahun[[Taman 1966Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]]]
Pada tengah malam tanggal 1 Oktober 1965, sekelompok anggota [[Gerakan 30 September]] memaksa masuk dan melancarkan tembakan ke rumah Pandjaitan di Jalan Hasanuddin, [[Kebayoran Baru]], [[Jakarta Selatan]]. Pandjaitan ditembak di kepala ketika ia sedang berdoa.<ref>{{Cite book|date=2010|url=https://www.worldcat.org/oclc/696952927|title=Aidit : dua wajah Dipa Nusantara.|location=Jakarta|publisher=KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) bekerjasama dengan Majalah Tempo|isbn=978-979-9102-79-9|edition=Cet. 1|pages=98|others=Kepustakaan Populer Gramedia|oclc=696952927|url-status=live}}</ref> Jasadnya dibawa menggunakan truk menuju [[Lubang Buaya]] dan baru ditemukan pada tanggal 4 Oktober. Sehari kemudian, Pandjaitan mendapat promosi [[anumerta]] sebagai [[Mayor Jenderal]] dan diberi gelar [[Pahlawan Revolusi]].