Sebastian Vettel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Karier Formula Satu: Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 168:
Vettel finis di posisi keempat di [[Grand Prix F1 Azerbaijan 2017|Azerbaijan]] usai terkena penalti ''stop''-''go'' selama 10 detik akibat terlibat kontroversi dengan Hamilton yang dituduh melakukan pengetesan rem saat ''restart'' mobil keselamatan.<ref>[http://www.crash.net/f1/feature/261769/1/azerbaijan-grand-prix-the-debrief Azerbaijan Grand Prix - The Debrief] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217083007/http://www.crash.net/f1/feature/261769/1/azerbaijan-grand-prix-the-debrief |date=2018-02-17 }}, Crash.net. Diakses 1 Januari 2018.</ref> Vettel kembali lagi naik ke atas podium di [[Grand Prix F1 Austria 2017|Austria]] pada saat finis di urutan kedua, lagi-lagi setelah mencoba merebut kemenangan saat melawan Bottas sampai dengan tikungan terakhir di putaran terakhir lomba.<ref>[http://www.crash.net/f1/race-report/269043/1/bottas-beats-vettel-to-austria-f1-victory-hamilton-p4 Bottas Beats Vettel to Austria F1 Victory] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217083050/http://www.crash.net/f1/race-report/269043/1/bottas-beats-vettel-to-austria-f1-victory-hamilton-p4 |date=2018-02-17 }}, Crash.net. Diakses 1 Januari 2018.</ref> Di [[Grand Prix F1 Hungaria 2017|Hungaria]], Vettel mampu memenangi lomba, walaupun mobilnya sempat terkendala masalah hidraulis sepanjang lomba berlangsung. Di [[Grand Prix F1 Belgia 2017|Belgia]], tim Ferrari mengumukan perpanjangan kontrak Vettel sampai dengan akhir musim 2020. Di [[Grand Prix F1 Italia 2017|Italia]], Vettel finis di urutan ketiga, dan terpaksa merelakan puncak pimpinan klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap kepada Lewis Hamilton.<ref>[https://www.formula1.com/en/latest/features/2017/9/italy-stats-_-hamilton-first-back-to-back-winner-in-2017.html Italy Stats: Hamilton First Back to Back Winner in 2017] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217082523/https://www.formula1.com/en/latest/features/2017/9/italy-stats-_-hamilton-first-back-to-back-winner-in-2017.html |date=2018-02-17 }}, Formula1.com. Diakses 1 Februari 2018.</ref>
 
[[Berkas:Sebastian Vettel 2017 Malaysia FP1 1.jpg|thumb|Vettel di [[Grand Prix F1 Malaysia 2017|Grand Prix Malaysia 2017]].]]
[[Berkas:No.5 Sebastian Vettel (23877858447).jpg|thumb|Vettel di [[Grand Prix F1 Jepang 2017|Grand Prix Jepang 2017]].]]
Vettel berhasil meraih posisi ''pole'' di [[Grand Prix F1 Singapura 2017|Singapura]], tetapi pada saat start lomba, ia terlibat insiden dengan rekan setimnya sendiri dan Max Verstappen.<ref>[https://sports.sindonews.com/read/1240516/49/kecelakaan-di-awal-lomba-libatkan-vettel-raikkonen-dan-verstappen-1505653792 Kecelakaan di Awal Lomba Libatkan Vettel, Raikkonen dan Verstappen] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217202710/https://sports.sindonews.com/read/1240516/49/kecelakaan-di-awal-lomba-libatkan-vettel-raikkonen-dan-verstappen-1505653792 |date=2018-02-17 }}, Sindo News. Diakses 1 Januari 2018.</ref> Hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh Hamilton untuk mengambil kesempatan, dan berhasil memenangi lomba, dengan Vettel yang tersingkir, serta menjauhinya di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Rentetan hasil buruk untuk Vettel berlanjut di [[Grand Prix F1 Malaysia 2017|Malaysia]], dengan ia yang gagal mengikuti sesi kualifikasi akibat mengalami masalah teknis pada mobilnya.<ref>[http://www.skysports.com/f1/news/12433/11060377/malaysia-gp-sebastian-vettel-suffers-engine-woe-and-will-start-at-the-back Malaysia GP: Sebastian Vettel suffers engine woe and will start at the back] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217082829/http://www.skysports.com/f1/news/12433/11060377/malaysia-gp-sebastian-vettel-suffers-engine-woe-and-will-start-at-the-back |date=2018-02-17 }}, Sky Sports. Diakses 1 Januari 2018.</ref> Pada saat lomba, Vettel yang start dari posisi paling belakang mampu naik sampai posisi keempat pada saat finis. Ironisnya, pada saat akan masuk ke dalam pit usai lomba ini selesai, Vettel malah terlibat insiden dengan [[Lance Stroll]].<ref>[https://www.autosport.com/f1/news/132129/vettel-stroll-postrace-clash-unnecessary Sebastian Vettel: Stroll Malaysian GP F1 clash was 'unnecessary'] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217082828/https://www.autosport.com/f1/news/132129/vettel-stroll-postrace-clash-unnecessary |date=2018-02-17 }}, Autosport. Diakses 1 Februari 2018.</ref> Setelah insiden tersebut, tim Ferrari sempat menimbang apakah akan mengganti girboks untuk di [[Grand Prix F1 Jepang 2017|Jepang]] atau tetap memakai girboks yang telah terkena senggolan dari Stroll. Tim Ferrari akhirnya memutuskan untuk tetap memakai girboks yang dipakai di Malaysia ketimbang mengganti girboks yang akan berujung penalti turun lima posisi grid.<ref>[https://www.reuters.com/article/us-motor-f1-japan-ferrari/ferrari-says-vettels-gearbox-is-good-for-japan-idUSKCN1C912Q Ferrari says Vettel's gearbox is good for Japan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217083010/https://www.reuters.com/article/us-motor-f1-japan-ferrari/ferrari-says-vettels-gearbox-is-good-for-japan-idUSKCN1C912Q |date=2018-02-17 }}, Reuters. Diakses 14 Januari 2018.</ref> Di Jepang, Vettel start dari posisi kedua, tetapi pada saat lomba, ia tersingkir akibat mengalami masalah busi pada mobilnya. Dengan hasil ini, Vettel semakin tertinggal di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap dengan selisih 59 poin dengan sisa empat lomba (maksimal 100 poin tersisa). Vettel kembali mendapatkan faktor keberuntungannya di [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 2017|Amerika]] dan finis di urutan kedua. Di [[Grand Prix F1 Meksiko 2017|Meksiko]], Vettel meraih posisi ''pole'', dan melakukan start yang bagus, sebelum kemudian disalip oleh Verstappen, dengan Vettel yang menyenggol Hamilton pada saat aksi menyalip itu terjadi. Vettel finis di posisi keempat usai mengganti sayap depan mobilnya, sementara Hamilton finis di urutan kesembilan, dan sukses mengunci gelar juara dunia pembalap musim 2017.<ref>[http://www.bbc.co.uk/sport/formula1/41797604 Lewis Hamilton wins fourth world title at Mexican Grand Prix] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180220104700/http://www.bbc.co.uk/sport/formula1/41797604 |date=2018-02-20 }}, BBC Sport. Diakses 1 Februari 2018.</ref> Di [[Grand Prix F1 Brasil 2017|Brasil]], Vettel memenangi lomba untuk kali kelima di musim 2017 setelah sebelumnya Hamilton tersingkir di sesi Q1 akibat mengalami kecelakaan.<ref>[https://www.formula1.com/en/latest/headlines/2017/11/race---brazil-Race-vettel-beats-bottas-as-hamilton-storms-to-fourth.html Race - Vettel beats Bottas as Hamilton storms to fourth] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171113112925/https://www.formula1.com/en/latest/headlines/2017/11/race---brazil-Race-vettel-beats-bottas-as-hamilton-storms-to-fourth.html |date=2017-11-13 }}, Formula1.com. Diakses 13 Februari 2018.</ref> Di [[Grand Prix F1 Abu Dhabi 2017|Abu Dhabi]], Vettel memastikan posisi kedua di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap musim 2017, meskipun Bottas (yang memiliki peluang yang sama dengan Vettel) berhasil memenangi lomba dan Vettel hanya finis di urutan ketiga.<ref>{{cite web |url=https://www.gridoto.com/read/221005236/hasil-gp-f1-abu-dhabi-kemenangan-valtteri-bottas-menutup-musim-2017 |title=Hasil GP F1 Abu Dhabi: Kemenangan Valtteri Bottas Menutup Musim 2017 |author=Pambudi, Rezki Alif |date=26 November 2017 |website=Grid Oto |publisher=Kompas Gramedia Network |access-date=2 Januari 2023 |quote= |archive-date=2023-01-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230102071219/https://www.gridoto.com/read/221005236/hasil-gp-f1-abu-dhabi-kemenangan-valtteri-bottas-menutup-musim-2017 |dead-url=no }}</ref>
Baris 177 ⟶ 178:
==== 2019: Berjuang di papan atas ====
[[Berkas:2019 Formula One tests Barcelona, Vettel (47200008782).jpg|jmpl|Sebastian Vettel pada tahun [[2019]].]]
Di musim 2019, Sebastian Vettel mendapatkan rekan setim yang baru, yaitu [[Charles Leclerc]]. Setelah menunjukkan kecepatan yang mengesankan di sepanjang sesi tes pra-musim di [[Circuit de Barcelona-Catalunya|Barcelona]], Vettel dan rekan setim barunya, yaitu [[Charles Leclerc]] menuju ke [[Grand Prix F1 Australia 2019|Australia]], dan banyak pakar yang percaya bahwa mereka memiliki mobil yang harus dikalahkan untuk musim {{F1|2019}}.<ref>{{cite web|date=3 March 2019|title=Ferrari on fire: What we learned from 2019 F1 Pre-Season Testing|url=https://www.formula1.com/en/latest/article.ferrari-on-fire-what-we-learned-from-2019-f1-pre-season-testing.2d7IdiDuAfTgi0NOi21MYe.html|access-date=12 August 2020|website=Formula 1|archive-date=26 August 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200826103731/https://www.formula1.com/en/latest/article.ferrari-on-fire-what-we-learned-from-2019-f1-pre-season-testing.2d7IdiDuAfTgi0NOi21MYe.html|url-status=live}}</ref> Namun, akhir pekan pembukaan terbukti sulit, karena Vettel terpaut tujuh persepuluh dari posisi terdepan di posisi ketiga, dan menyelesaikan balapan di tempat keempat.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=17 March 2019|title=Valtteri Bottas wins Australian GP after Lewis Hamilton overtake|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/47600736|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=18 March 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190318223207/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/47600736|url-status=live}}</ref> Raihan finis di posisi ketiga di [[Grand Prix F1 Tiongkok 2019|Tiongkok]] dan [[Grand Prix F1 Azerbaijan 2019|Azerbaijan]] menyusul, sementara tim Mercedes terus mendominasi.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=28 April 2019|title=Valtteri Bottas beats Lewis Hamilton to Azerbaijan win|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48084605|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=28 April 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190428144107/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48084605|url-status=live}}</ref> Vettel berhasil meraih posisi terdepan di [[Grand Prix F1 Kanada 2019|Kanada]]; posisi terdepan pertamanya di dalam 17 balapan.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=8 June 2019|title=Sebastian Vettel beats Lewis Hamilton to Canada pole position|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48569128|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=1 November 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201101114531/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48569128|url-status=live}}</ref> Di tengah-tengah jalannya balapan, terjadi ''oversteer'' yang menyebabkan dia melaju melebar ke rumput. Vettel menerima penalti waktu sebanyak lima detik dari pengawas balapan, yang yakin bahwa dia telah kembali lagi ke trek "dengan cara yang tidak aman dan memaksa [Hamilton untuk] keluar jalur".<ref>{{Cite web|date=9 June 2019|title=Vettel penalty hands record 7th Canada win to Hamilton|url=https://www.formula1.com/en/latest/article.canadian-grand-prix-2019-race-report-highlights.4Jhsl7NERcdaUp4igw5vXi.html|access-date=19 March 2020|website=Formula 1|archive-date=26 September 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200926125244/https://www.formula1.com/en/latest/article.canadian-grand-prix-2019-race-report-highlights.4Jhsl7NERcdaUp4igw5vXi.html|url-status=live}}</ref> Vettel melewati garis di posisi pertama, tetapi kehilangan kemenangannya akibat penalti. Seusai balapan, ia menukar tanda nomor satu dan dua di depan mobil Mercedes milik Hamilton dan tempat kosong yang seharusnya untuk mobilnya sendiri, setelah Vettel memarkir mobilnya di awal jalur masuk ke dalam pit.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=9 June 2019|title=Lewis Hamilton wins in Canada as Sebastian Vettel penalised|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48576160|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=4 August 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200804083221/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/48576160|url-status=live}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.motorsport.com/f1/news/top-stories-of-2019-11-vettels-canadian-gp-debacle/4614322/ |title=Top Stories of 2019, #11: Vettel's Canadian GP debacle |author=Elizalde, Pablo |date=21 Desember 2019 |website=Motorsport |publisher=Motorsport Network |access-date=2 Januari 2023 |quote= |archive-date=2023-01-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230102070919/https://www.motorsport.com/f1/news/top-stories-of-2019-11-vettels-canadian-gp-debacle/4614322/ |dead-url=no }}</ref> Pada {{F1 GP|2019|Jerman}}, Vettel tidak dapat mengikuti sesi kualifikasi karena mobilnya masalah turbo, yang berarti ia akan start dari posisi terakhir. Pada balapan dengan kondisi cuaca yang beragam, Vettel berhasil naik ke posisi kedua.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=28 July 2019|title=Max Verstappen wins German Grand Prix as Lewis Hamilton crashes|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49144467|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=1 August 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190801101524/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49144467|url-status=live}}</ref>[[Berkas:Sebastian Vettel during Hungarian Formula 1 GP.jpg|kanan|thumb|Vettel mengendarai mobil SF90 di [[Grand Prix F1 HongariaHungaria 2019|Grand Prix Hongaria 2019]].]] Di [[Grand Prix F1 Italia 2019|Italia]], Vettel berputar di ''chicane'' Ascari, dan ketika dia masuk kembali ke dalam trek, dia melakukan kontak dengan Stroll dari [[Racing Point F1 Team|tim Racing Point]]. Vettel menerima penalti ''stop-and-go'' selama 10 detik, dan finis di posisi ke-13.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=8 September 2019|title=Italian GP: Charles Leclerc wins in Italy after 'dangerous' defending on Lewis Hamilton|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49627273|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=13 October 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20191013143714/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49627273|url-status=live}}</ref> Pada {{F1 GP|2019|Singapura}}, Vettel menang di sirkuit yang diperkirakan akan dihadapi dengan sulit oleh tim Ferrari. Untuk yang pertama kalinya, Vettel berhasil meraih kemenangan sebanyak lima kali di trek yang sama.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=22 September 2019|title=Singapore GP: Sebastian Vettel beats team-mate Charles Leclerc|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49787607|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=14 October 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20191014220039/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49787607|url-status=live}}</ref> Balapan berikutnya, di [[Grand Prix F1 Rusia 2019|Rusia]], Vettel berhasil naik dari posisi ketiga di grid ke posisi pertama pada tikungan pertama. Namun, transmisi radio menunjukkan bahwa tim ingin menukar posisi kedua pembalap mereka, namun dengan Vettel yang menjadi pembalap lebih cepat, dia tetap berada di depan. Vettel segera pensiun karena mobilnya mengalami masalah MGU-K.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=29 September 2019|title=Russian GP: Lewis Hamilton wins after Sebastian Vettel ignores team orders|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49870864|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=30 October 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201030175827/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/49870864|url-status=live}}</ref>
 
Vettel berhasil meraih posisi terdepan di [[Grand Prix F1 Jepang 2019|Jepang]],<ref>{{Cite news|last=Benson|first=Andrew|url=https://www.bbc.com/sport/formula1/50009871|title=Typhoon Hagibis: Japanese Grand Prix qualifying postponed|date=11 October 2019|work=BBC Sport|access-date=19 March 2020|archive-date=13 October 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20191013101003/https://www.bbc.com/sport/formula1/50009871|url-status=live}}</ref> tetapi start yang tiba-tiba di luar garis menyebabkan dia berhenti sejenak sebelum menjauh, yang memungkinkan Bottas untuk memimpin jalannya lomba; Vettel tidak mendapat penalti atas ''jump'' start-nya.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=13 October 2019|title=Valtteri Bottas wins Japanese Grand Prix as Mercedes win constructors' title|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/50031830|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=1 November 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201101025445/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/50031830|url-status=live}}</ref> Setelah menempati posisi ketiga di {{F1 GP|2019|Brasil}} pada sebagian besar jalannya balapan, mobil keselamatan memungkinkan [[Alexander Albon]] dari tim Red Bull dan Leclerc yang agresif menyalipnya. Dia mencoba untuk segera melewati rekan setimnya, tetapi kedua mobil Ferrari tersebut bertabrakan, dan mengakibatkan Vettel kembali pensiun.<ref>{{cite web|last=Benson|first=Andrew|date=17 November 2019|title=Brazilian GP: Max Verstappen wins thriller as Ferrari's Vettel and Leclerc collide|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/50453757|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport|archive-date=27 August 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200827052704/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/50453757|url-status=live}}</ref> Dia finis di posisi kelima di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap, dan hanya dikalahkan oleh rekan setimnya untuk yang kedua kalinya di dalam satu musim.<ref>{{Cite web|last=Benson|first=Andrew|date=1 December 2019|title=Lewis Hamilton dominates in Abu Dhabi GP for 11th victory of the season|url=https://www.bbc.com/sport/formula1/50621753|archive-url=https://web.archive.org/web/20191202160817/https://www.bbc.com/sport/formula1/50621753|archive-date=2 December 2019|access-date=12 August 2020|website=BBC Sport}}</ref>