Deddy Mizwar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fattah Ali (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 38:
|website =
}}
 
{{Penghargaan film
|award1 = [[Festival Film Indonesia]]
|ket-award1 = {{plainlist|
* '''[[Penghargaan FFI untuk Pemeran Utama Pria Terbaik|Pemeran Utama Pria Terbaik]]''' <br /> [[Festival Film Indonesia 1986|1986]] ''[[Arie Hanggara (film)|Arie Hanggara]]'' <br> [[Festival Film Indonesia 1987|1987]] ''[[Nagabonar]]'' <br> [[Festival Film Indonesia 2007|2007]] ''[[Nagabonar Jadi 2]]''
* '''[[Penghargaan FFI untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik|Pemeran Pendukung Pria Terbaik]]''' <br /> [[Festival Film Indonesia 1986|1986]] ''[[Opera Jakarta (film)|Opera Jakarta]]'' <br> [[Festival Film Indonesia 1992|1992]] ''[[Kuberikan Segalanya]]'' }}
}}
[[Doktor|Dr.]] [[Haji|H.]] '''Deddy Mizwar''', [[Sarjana Seni|S.Sn.]], [[Sarjana Ekonomi|S.E.]], [[Magister|M.I.Pol.]] ({{lahirmati||5|3|1955}}) adalah seorang aktor, sutradara, dan politikus Indonesia keturunan [[Bangsa Belanda|Belanda]], [[Suku Betawi|Betawi]] dan [[Suku Bugis|Bugis]], [[Sulawesi Selatan]]. Ia pernah menjadi Ketua [[Badan Pertimbangan Perfilman Nasional]] periode 2006–2009. Ia merupakan ayah dari pembawa acara, pemeran dan penyiar berita Indonesia, [[Senandung Nacita]]. Selain itu sejak bermain peran tokoh antagonis dalam empat film ''[[Opera Jakarta]]'' (1985), ''[[Arie Hanggara (film)|Arie Hanggara]]'' (1985), ''Cinta Cuma Sepenggal Dusta'' (1986) dan ''[[Nagabonar]]'' (1987).