Jagung manis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menyunting artikel |
k mengurangi penggunaan istilah asing yang sudah punya padanan |
||
Baris 3:
Rasa manis pada waktu panen terjadi karena jagung ini mengalami [[mutasi]] pada satu atau beberapa [[gen]] yang mengatur pembentukan rantai [[polisakarida]], sehingga bulir-bulir jagungnya gagal membentuk pati dalam jumlah yang cukup banyak. Akibat kegagalan ini, ketika mengering bulirnya akan mengeriput.
Berbeda dengan jagung ladang, jagung manis biasanya tidak dijual sebagai [[pakan]] ternak, melainkan sebagai konsumsi manusia. Pengolahan jagung ini dapat direbus, dibakar, maupun dijadikan [[bubur]]. Jagung manis dalam klasifikasi perdagangan dikelompokkan sebagai [[sayur-sayuran]] meskipun jagung ladang dikelompokkan sebagai [[palawija]]. Hal Ini disebabkan karena jagung manis dijual segar dan mudah rusak
[[Berkas:vegCorn.jpg|jmpl|200px|Jagung manis dengan bonggolnya]]
|