Paus Fransiskus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Baris 340:
 
===Dokumen-dokumen Kepausan===
[[Berkas:Papal Visit to the Philippines January 18 2015.jpg|260px|jmpl|kiri|Lebih dari 7 juta umat Katolik Filipina menrayakanmerayakan [[Misa]] yang dipimpin oleh Paus Fransiskus di [[Manila]], pada tahun 2015.]]
Pada 29 Juni 2013, Paus Fransiskus menerbitkan [[ensiklik]] ''[[Lumen fidei]]'', yang sebagian besar merupakan karya [[Paus Benediktus XVI]] tetapi menunggu draf terakhir saat pensiun.<ref>"Lumen Fidei (29 June 2013) | Francis". w2.vatican.va. Retrieved 25 September 2019.</ref> Pada 24 November 2013, Paus Fransiskus menerbitkan surat penting pertamanya sebagai paus, seruan apostolik ''[[Evangelii gaudium]]'',<ref>"Apostolic Exhortation Evangelii Gaudium of the Holy Father Francis to the Bishops, Clergy, Consecrated Persons and the Lay Faithful on the Proclamation of the Gospel in Today's World". Holy See. Retrieved 26 December 2019.</ref> yang digambarkannya sebagai program kepausannya.<ref name="Evangelii Gaudium 2013">"'Evangelii Gaudium' amounts to Francis' 'I Have a Dream' speech". National Catholic Reporter. 26 November 2013. Retrieved 25 September 2019.</ref> Pada 18 Juni 2015, dia menerbitkan ensiklik aslinya yang pertama, ''[[Laudato si']]'' tentang kepedulian terhadap planet ini.<ref>Jim Yardley & Laurie Goodstein (18 June 2015). "Pope Francis, in Sweeping Encyclical, Calls for Swift Action on Climate Change". The New York Times. Retrieved 18 June 2015.</ref> Pada 8 April 2016, Paus Fransiskus menerbitkan seruan apostoliknya yang kedua, ''[[Amoris laetitia]]'',<ref>Pope Francis (8 April 2016), Amoris laetitia. The Holy See. Retrieved 20 April 2016.</ref> tentang cinta dalam keluarga. Kontroversi muncul pada akhir tahun 2016 ketika empat kardinal secara resmi meminta klarifikasi dari Paus Fransiskus, khususnya tentang masalah memberikan komuni kepada umat Katolik yang bercerai dan menikah kembali secara sipil.<ref>McElwee, Josh (14 November 2016). "Four cardinals openly challenge Francis over 'Amoris Laetitia'". Vatican Insider.</ref>