Spaceplane: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Shole23 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
Baris 1:
{{About|wahana antariksa yang dapat berfungsi sebagai pesawat di atmosfer|bentuk umumnya|Wahana antariksa}}
[[Berkas:World's First Five Spaceplanes.PNG|300px|jmpl]]
'''Pesawat luar angkasa''' (atau '''Spaceplane''' dalam [[Bahasa Inggris]]) adalah [[wahana antariksa]] yang dapat beroperasi sebagai pesawat di [[Atmosfer Bumi|atmosfer]] Bumi. Kendaraan ini menggabungkan fitur dari [[pesawat udara]] dan wahana antariksa. Singkatnya, pesawat luar angkasa mampu bertindak sebagai wahana antariksa di [[luar angkasa]] dan menjadi pesawat ketika masuk kembali ke atmosfer. Pesawat luar angkasa dilengkapi dengan sayap untuk menghasilkan [[gaya angkat]] saat berada di atmosfer. Untuk mencapai luar angkasa, pesawat luar angkasa biasanya membutuhkan penggerak berbasis roket atau mesin ''air-breathing''. Pesawat luar angkasa kemudian ''[[Terbang layang|gliding]]'' di atmosfer untuk mendarat menggunakan [[energi]] yang didapat dari peluncuran, tanpa mesin untuk menambah atau mempertahankan kecepatan.
 
Hanya lima pesawat luar angkasa yang telah meluncur menuju luar angkasa, ''gliding'', dan mendarat dengan selamat hingga saat ini. Lima pesawat luar angkasa itu adalah X-15, [[Pesawat Ulang Alik]], [[Buran]], SpaceShipOne, dan X-37. Kelimanya adalah glider yang terbang bebas di atmosfer tanpa mesin. Dua dari lima (X-15 dan SpaceShipOne) adalah pesawat luar angkasa bertenaga pesawat yang terbang bersama sebuah pesawat induk hingga ketinggian beberapa puluh ribu kaki sebelum dilepaskan dan meluncur menggunakan mesin independen. Tiga lainnya (Pesawat Ulang Alik, Buran, dan X-37), lepas landas secara vertikal menggunakan bantuan [[Roket|roket peluncur]] dan mendarat horisontal di [[landasan pacu]] (VTHL).