Wes Anderson: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Teknik penyutradaraan: add Tema dan Cerita dan Gaya Visual |
|||
Baris 77:
Banyak pengamat yang mencatat adanya kesamaan antara sebagian besar karya Anderson dengan film ''[[The Hotel New Hampshire (film)|The Hotel New Hampshire]]'' tahun 1984. Film ini merupakan drama komedi yang unik dan eksentrik, ditulis serta disutradarai oleh [[Tony Richardson]]. Film tersebut menampilkan pemeran ensemble, yang meliputi [[Jodie Foster]], [[Beau Bridges]], [[Rob Lowe]], [[Nastassja Kinski]], [[Amanda Plummer]], [[Matthew Modine]], dan [[Seth Green]] dalam debut filmnya..<ref>{{Cite web |title=The Hotel New Hampshire |url=https://www.filmlinc.org/films/the-hotel-new-hampshire/ |access-date=2023-09-23 |website=Film at Lincoln Center |language=en}}</ref>
=== Tema dan Cerita ===
Karya Anderson sering diklasifikasikan sebagai [[Film Pascamodernisme|pascamodern]]. Hal ini terlihat dari perhatiannya yang nostalgis terhadap detail, subversi terhadap konvensi narasi arus utama, referensinya pada berbagai genre dalam satu film yang sama, serta kecintaannya pada karakter-karakter eksentrik dengan identitas seksual yang kompleks.<ref>{{Cite web |date=December 22, 2016 |title=Elements of Mise en Scene in Postmodern Cinema |url=https://www.hlc-cultcritic.com/elements-mise-en-scene-postmodern-cinema/ |access-date=April 8, 2022 |website=Cult Critic |language=en-US}}</ref><ref>{{Cite book |last=Dilley |first=Whitney Crothers |url=https://cup.columbia.edu/book/the-cinema-of-wes-anderson/9780231180696 |title=The Cinema of Wes Anderson: Bringing Nostalgia to Life |date=2017 |publisher=Wallflower Press |isbn=978-0-231-54320-0}}</ref>
Anderson biasanya menyutradarai film komedi dengan tempo cepat, yang ditandai dengan elemen-elemen serius atau melankolis. Tema-tema yang sering muncul dalam karyanya meliputi kesedihan, kehilangan kepolosan, keluarga yang disfungsional, pengabaian orang tua, perselingkuhan, persaingan antar saudara, dan pertemanan yang tidak biasa. Film-filmnya dikenal sebagai karya yang digerakkan oleh karakter-karakter unik, dan sering kali mendapatkan pujian maupun kritik dengan istilah seperti ''"literary geek chic"''.<ref>{{Cite web|url=https://www.denofgeek.com/movies/the-grand-budapest-hotel/29600/the-james-clayton-column-wes-anderson-and-auteurs-with-an-identity|title=The James Clayton Column: Wes Anderson and auteurs with an identity|website=Den of Geek|date=March 7, 2014|language=en|access-date=January 29, 2020}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.indiewire.com/2015/09/ranked-wes-andersons-most-memorable-characters-259352/|title=Ranked: Wes Anderson's Most Memorable Characters|last1=Lyttelton|first1=Jessica Kiang,Oliver|last2=Kiang|first2=Jessica|date=September 24, 2015|website=IndieWire|language=en|access-date=January 29, 2020|last3=Lyttelton|first3=Oliver}}</ref> Plot dalam film-filmnya seringkali melibatkan pencurian dan penghilangan yang tak terduga, dengan kecenderungan untuk meminjam secara bebas dari genre [[Film caper|caper]].<ref>{{cite web |last=Klein |first=Joshua |url=http://www.theyshootpictures.com/andersonwes.htm |title=Wes Anderson |website =They Shoot Pictures, Don't They? |access-date=July 28, 2014 |display-authors=etal |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20140810053008/http://www.theyshootpictures.com/andersonwes.htm |archive-date=August 10, 2014 }}</ref>
=== Gaya Visual ===
Menurut Alex Buono,<ref>{{cite web |last=Buono |first=Alex |url=http://www.alex-buono.com/how-we-did-it-snl-the-midnight-coterie-of-sinister-intruders/ |title=How We Did It: The Midnight Coterie of Sinister Intruders |website =www.alex-buono.com |access-date=July 28, 2014 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20140709114539/http://www.alex-buono.com/how-we-did-it-snl-the-midnight-coterie-of-sinister-intruders/ |archive-date=July 9, 2014 }}</ref> Anderson terkenal dengan penggunaan gerakan kamera ruang datar yang ekstensif (pan, tilt, dan zoom dalam adegan yang terlihat dua dimensi),<ref>{{cite web |last1=Hue |first1=Tran |title=What Is Flat Space In Film? Trust The Answer |url=https://ecurrencythailand.com/what-is-flat-space-in-film-trust-the-answer/ |website=ecurrencythailand.com |access-date=10 November 2023}}</ref> komposisi simetris, [[Whip zoom|snap-zoom]] (zoom yang cepat dan goyah pada subjek),<ref>{{cite web |last1=Baker |first1=Logan |title=Video Editing: Snap Zooms Should Never Be a Snap Decision |url=https://www.premiumbeat.com/blog/snap-zoom-in-video-editing/ |website=PremiumBeat |access-date=10 November 2023}}</ref> pengambilan gambar berjalan dengan gerakan lambat, palet warna yang sengaja dibatasi, dan pengarahan artistik yang sering kali menggunakan miniatur. Gaya ini memberikan film-filmnya kualitas yang khas yang telah memicu banyak diskusi, studi kritis, supercut, mash-up, dan parodi. Banyak penulis, kritikus, dan Anderson sendiri menyatakan bahwa hal ini membuat film-filmnya terasa seperti "dunia yang berdiri sendiri" atau "rumah tangga berskala".<ref>{{cite web |last=Chabon |first=Michael |url=http://www.nybooks.com/blogs/nyrblog/2013/jan/31/wes-anderson-worlds/ |title=Wes Anderson's Worlds |work=New York Review of Books |access-date=July 28, 2014 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20140729013751/http://www.nybooks.com/blogs/nyrblog/2013/jan/31/wes-anderson-worlds/ |archive-date=July 29, 2014 |date=January 31, 2013 }}</ref> Menurut Jesse Fox Mayshark, film-film Anderson memiliki "kecenderungan [[pop art|pop]] barok yang tidak realis, surealis, atau realis magis", tetapi lebih tepat digambarkan sebagai ''"fabul[ist]"''.<ref>{{cite book |last=Mayshark |first=Jesse Fox |title=Post-pop Cinema: The Search for Meaning in New American Film |publisher=Greenwood Publishing Group, 2007 |isbn=978-0-275-99080-0 |year=2007 |url-access=registration |url=https://archive.org/details/postpopcinemasea0000mays }}</ref> Pada tahun 2019, perusahaan ''Murals Wallpaper'' meluncurkan rangkaian wallpaper yang terinspirasi oleh desain visual film-film Anderson.<ref>{{cite news |title=Wes Anderson gets a wallpaper collection – let the over-decorating begin! |url=https://www.theguardian.com/film/filmblog/2019/apr/24/wes-anderson-wallpaper-decorating-homes-interiors-jj-abrams-david-lynch |newspaper=[[The Guardian]] |date=April 24, 2019}}</ref>
Sejak film ''[[The Life Aquatic with Steve Zissou]]'', Anderson lebih sering mengandalkan pada animasi gerak henti dan miniatur, bahkan membuat seluruh film fitur dengan teknik animasi gerak henti, seperti yang terlihat dalam film ''[[Fantastic Mr. Fox (film)|Fantastic Mr. Fox]]'' dan ''[[Isle of Dogs (film)|Isle of Dogs]]''.<ref>{{cite web |last=Vera |first=Noel |url=http://www.bworldonline.com/weekender/content.php?id=86473 |title=Courtesan au chocolat |work=Businessworld |access-date=July 28, 2014 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20150923221554/http://www.bworldonline.com/weekender/content.php?id=86473 |archive-date=September 23, 2015 }}</ref>
== Kehidupan Pribadi ==
|