Radio Edukasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Leyanka (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
AditaSinta (bicara | kontrib)
Penambahan pranala dalam, perbaikan kata
Baris 49:
| embedded =
}}
'''Radio Edukasi''' adalah sebuah stasiun radio yang dimiliki oleh Balai Pengembangan Media Radio Pendidikan (BPMRP) [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia]]. Saluran radio ini menyajikan komposisi acara pendidikan (baik formal maupun nonformal); berupa berita pendidikan, acara hiburan, dan pendidikan. Radio Edukasi mengudara pada frekuensi 1251 AM pada pukul 12:25 sampai 19:30 WIB. Slogan dari Radio Edukasi adalah ''Cerdas, Santun dan Menghibur''. Studionya berada di BPMRP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Jl. Sorowajan Baru 367 [[Banguntapan]], [[Kabupaten Bantul|Bantul]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]] 55198, Telepondengan telepon/Faksimilefaksimile (0274) 484287, 484872.
 
BPMRP memiliki tugas untuk melaksanakan pengkajian dan pengembangan media radio untuk pendidikan. Di sisi lain, Balai Pengembangan Media [[Radio]] Pendidikan juga memiliki fungsi untuk mengkaji, merancang, membuat model, mengelola sarana dan peralatan, serta memfasilitasi pengembangan model dan pemanfaatan media radio untuk pendidikan.
 
== Sejarah ==
Radio Edukasi (RE) berdiri pada tanggal 11 September 1980 berdasarkan [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia|Kepmendikbud]] Nomor 222g/O/1980 dengan nama BPMR [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]] (Balai Produksi Media Radio). Kemudian sejak tanggal 18 Juli 2003, berdasarkan Kepmendiknas Nomor 103/O/2003 bertambah fungsi menjadi BPMR Yogyakarta (Balai Pengembangan Media Radio) dan pada akhirnya pada tanggal 17 April 2012 berdasarkan Permendikbud Nomor 23 Tahun 2012 berubah nama menjadi BPMRP (Balai Pengembangan Media Radio Pendidikan).
== Susunan Organisasi ==
Di dalam Balai Pengembangan Media Radio Pendidikan (BPMRP) terdapat susunan organisasi yang terdiri atas:
Baris 71:
== Variasi Siaran ==
=== Media Audio Penunjang Pembelajaran (MAPP) ===
MAPP merupakan [[rekaman suara]] dalam kaset maupun ''CD'' (''Compact Disc''), atau lainnya yang berisi tentang materi auditif pembelajaran/pendidikan untuk berbagai jenis, jenjang, dan bentuk pendidikan.
 
=== Media Audio Pendidikan Kreatif (MAPK) ===
MAPK merupakan [[Lagu tema|rekaman suara]] dalam kaset maupun ''CD,'' atau lainnya yang berisi materi auditif-kreatif pembelajaran untuk berbagai jenis, jenjang, dan bentuk pendidikan, yang terintegrasi atau dilengkapi dengan bahan penunjang.
=== Media Audio Pendidikan Anak Usia Dini (MAPAUD) ===
MAPAUD merupakan rekaman suara dalam [[Kaset audio|kaset]] maupun ''CD'', atau lainnya yang berisi materi auditif-kreatif pembelajaran/ pendidikan untuk Anak Usia Dini yang menerapkan prinsip ”belajar sambil bermain” atau “bermain sambil belajar” secara interaktif, melalui kegiatan bermain, menyanyi, dan bercerita. Hal tersebut memungkinkan anak-anak saling berinteraksi baik dengan teman maupun pendidik, bahkan dengan tokoh-tokoh dalam rekaman audionya.
=== Media Audio Jelang Ujian Nasional Untuk Tuna Netra (MAJUNETRA) ===
MAJUNETRA merupakan rekaman suara dalam kaset maupun ''CD'', atau lainnya yang berisi materi bahasan dan kumpulan soal-soal sebagai bahan belajar dalam persiapan menghadapi ujian nasional bagi siswa tuna netra.
Baris 82:
EAD merupakan media audio yang berisi materi yang biasa dipakai dalam percakapan umum. Keunggulan program ini ialah penutur asli dan pengkajiannya melibatkan orang asing sehingga menjadi natural.
=== Kisah Tokoh ===
Kisah Tokoh merupakan program audio yang mengenalkan tokoh pahlawan nasional dan orang-orang sukses di Indonesia yang di dalamnya juga terdapat format feature biografi, seperti biografi dari [[Pangeran Diponegoro]] (sebagai tokoh [[pahlawan]] nasional) atau seperti [[Bob Sadino]] (sebagai orang sukses di Indonesia).
 
=== Dongeng Anak Nusantara ===
Acara ini berisi tentang dongeng anak nusantara seperti dogeng kancil dan buaya. Dongeng anak dan dongeng legenda di Nusantara dahulu kala digunakan sebagai media penyampaian petuah, nasihat, dan segala macam nilai-nilai luhur tentang kehidupan oleh orang tua pada anak-anaknya, guru pada murid-muridnya, atau orang-orang bijak yang dianggap bertuah pada masyarakat di zamannya.
 
=== RE Musisi ===
Baris 98:
Sebuah program acara yang memberikan informasi tentang ruas-ruas jalan dan kawasan di Yogyakarta yang mempunyai nilai sejarah. Puluhan ruas jalan dan kawasan, seperti Jalan Malioboro, Jalan Taman Siswa, Tugu Putih, Kotagede, dan masih banyak lagi, telah tersingkap kandungan sejarahnya dalam Telusur Yogya.
=== RE Jalan-Jalan Sore (JJS) ===
Yogyakarta, lekat dengan sebutan sebagai kota wisata dan kota budaya. Di Yogya terdapat banyak lokasi yang sangat menarik untuk dikunjungi. Tidak hanya karena keindahan alamnya, namunjuga kekayaan budaya dan sejarahnya sangat menarik untuk dipelajari. RE JJS (Jalan-Jalan Sore) menampilkan keeksotisan kawasan wisata, budaya, kesenian, dan kuliner yang ada di Yogyakarta.
 
== KemitraanKelebihan ==
Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi juga semakin canggih untuk membantu dan mempermudah hidup kita. Adanya media radio edukasi yang merupakan suatu perkembangan baru dapat memberi nuansa positif dalam penyebarluasan informasi pendidikan. Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang program pendidikan juga akan meningkatkan kemauan masyarakat untuk terlibat aktif dalam mensukseskanmenyukseskan program-program pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintah. Secara sederhana dapat diketahui bahwa program siaran pendidikan dari media radio akan memberi pembelajaran kepada masyarakat pendengar yang pada akhirnya akan meningkatkan wawasan dan pengetahuan masyarakat. Mereka juga dapat mengetahui berbagai informasi dari dalam negeri seperti bermacam-macam dongeng nusantara dan kebudayaan masyarakat Indonesia. Selain itu juga terdapat berbagai pembelajaran di dalamnya yang dapat kita lihat dalam variasi siaran seperti: ''English audio dictionary'', media audio penunjang pembelajaran, media audio penunjang kreatif, media audio pendidikan anak usia dini, media audio jelang ujian nasional untuk tuna netra dan lain sebagainya. Didalam radio edukasi juga terdapat nilai spiritual yang di dalamnya menyajikan pengetahuan tentang risalah Nabi dan Sahabatnya.
{{unreferenced section}}
Berikut ini daftar radio yang telah menjalin kemitraan dengan Radio Edukasi..
 
Radio Edukasi juga memuat berbagai pembelajaran di dalamnya yang dapat kita lihat dalam variasi siaran seperti: ''English audio dictionary'', media audio penunjang pembelajaran, media audio penunjang kreatif, media audio [[pendidikan anak usia dini]], media audio jelang ujian nasional untuk [[Tunanetra|tuna netra]] dan lain sebagainya. Di dalam radio edukasi juga terdapat nilai [[spiritual]] yang di dalamnya menyajikan [[pengetahuan]] tentang risalah Nabi dan Sahabatnya.
* Radio Smansa Sebatik FM - Kalimantan Timur
* RPK Kutai Kartanegara FM 100.6 MHz - Kutai Kartanegara
*
* Radio Bahana Sangkakala FM – Jayapura
* Radio Suara Samarinda FM – Samarinda
* Radio Singosari Top FM 95.1 – Brebes
* Radio Tirilolok Swara Verbum FM 101.1 MHz – Kupang
*
* Radio Swiba (RSPD) – Karanganyar
 
* Radio [[Irama FM]] – Purworejo
* Radio Buana Asri AM 873 kHz – Sragen
* Radio Komunitas SMP 25 – Purworejo
* LPPL ERTE FM Kab. Temanggung – Temanggung
* RRI Programa 1 Surakarta Am FM 101.0 MHz – Surakarta
* Radio Canda FM Kab. Kediri – Kediri
* Radio LPPL Suara Kota Mataram – NTB
* Radio Pesona FM – Wonosobo
* Radio Pendidikan Swara Akademia 107.7 FM – Kaltim
* Radio Publik Mimika - Timika Papua
* RRI Programa 1 Semarang
* FM 89.75 – Semarang
* RRI Programa 1 Purwokerto Am FM 93 MHz – Purwokerto
* Radio Buana Asri FM 94.7 MHz – Sragen
 
* Radio Sigma FM – Kediri
* Radio Unisi 104.5 FM – Yogyakarta
* Radio Swaranusa Bahagia – Jayapura
* Radio Mitra FM 107.7 MHz – Purworejo
* Radio Stekmensi 107.7 FM – Sukabumi
* Radio Purbowangi FM – Kebumen
* Radio Pertiwi FM – Tegal
* Radio Vox Edukasi 107.7 FM – Manado
* Radio Swiba FM 96.3/AM 936 kHz – Karanganyar
 
* Radio Ista Kalisa FM – Yogyakarta
* Radio Anak Jogja FM – Yogyakarta
* Radio Unisi FM – Yogyakarta
* Radio Vedac FM – Yogyakarta
* Radio MQ FM – Yogyakarta
* Radio Satu Nama AM – Sleman
* Radio Rosala FM – Kulonprogo
* RRI Programa 1 FM – Yogyakarta
 
== Kelebihan ==
Seiring dengan berjalannya waktu teknologi juga semakin canggih untuk membantu dan mempermudah hidup kita. Adanya media radio edukasi yang merupakan suatu perkembangan baru dapat memberi nuansa positif dalam penyebarluasan informasi pendidikan. Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang program pendidikan juga akan meningkatkan kemauan masyarakat untuk terlibat aktif dalam mensukseskan program-program pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintah. Secara sederhana dapat diketahui bahwa program siaran pendidikan dari media radio akan memberi pembelajaran kepada masyarakat pendengar yang pada akhirnya akan meningkatkan wawasan dan pengetahuan masyarakat. Mereka juga dapat mengetahui berbagai informasi dari dalam negeri seperti bermacam-macam dongeng nusantara dan kebudayaan masyarakat Indonesia. Selain itu juga terdapat berbagai pembelajaran di dalamnya yang dapat kita lihat dalam variasi siaran seperti: ''English audio dictionary'', media audio penunjang pembelajaran, media audio penunjang kreatif, media audio pendidikan anak usia dini, media audio jelang ujian nasional untuk tuna netra dan lain sebagainya. Didalam radio edukasi juga terdapat nilai spiritual yang di dalamnya menyajikan pengetahuan tentang risalah Nabi dan Sahabatnya.
 
== Kekurangan ==
Radio Edukasi (RE) memiliki kekurangan yaitu hanya dapat mengudara mulai pukul 09:00 sampai 19:30 WIB, padahalberbeda dengan kebanyakan radio lainnya yang dapat mengudara dalam waktu yang relatif lebih lama. Selain itu karena radio ini terletak pada frekuensi AM (Ampiltude Modulation) yaitu pada frekuensi AM 1251 KHz maka lebih mudah untuk timbul gangguan atau yang dapat disebut juga sebagai ''noise'' yang dapat mempengaruhi pada kejernihan informasi yang dibawa oleh gelombang AM. Hal tersebut disebabkan oleh pengaruh lapisan ionosfir terhadap gelombang AM tersebut. Di sisi lain Radio Edukasi (RE) berada pada saluran frekuensi AM, sedangkan dewasa ini kebanyakan radio menggunakan frekuensi FM (''Frequency Modulation''). Tentunya hal ini menyebabkan radio ini kurang dapat dijangkau dan didengar oleh masyarakat luas.
 
== Referensi ==