SM Nasimuddin SM Amin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Sumber: Bagian dari pemeliharaan Kategori:Tokoh Minangkabau
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 5:
Nasimudin Amin adalah seorang [[Orang Minang|Minangkabau]] yang memiliki minat besar terhadap industri otomotif. Ia sempat mengenyam bangku pendidikan di Sekolah Menengah Tuanku Muhammad, Kuala Pilah, Negeri Sembilan. Pada tahun 1974, ketika berusia 21 tahun, dia memiliki simpanan sebesar RM 80.000 dari hasil bekerja membantu ayahnya yang berprofesi sebagai kontraktor. Dari uang itu ia memulai bisnis otomotif dengan mengimpor mobil-mobil buatan Jepang. Dalam masa setahun berbisnis, ia berhasil memperoleh RM 1.000.000.
 
Ia memulai usahanya dengan membuka ''showroom''ruang pamer di Taman Maluri, [[Kuala Lumpur]] dan berhasil menjual 10 hingga 15 unit mobil sebulan. Pada tahun 1979, usahanya makin berkembang. Kemudian ia membuka cabang di Kampung Baru, [[Kuala Lumpur]] dan pada masa ini ia mampu menjual 40 hingga 60 buah mobil sebulan.
 
Sukses di industri otomotif, ia kemudian mengembangkan sayap ke berbagai sektor usaha, seperti distributor rokok, kredit dan ''leasing'', rekayasa industri, hotel, asuransi, suku cadang, manufaktur, properti, layanan transportasi, dan perkebunan. Selain itu ia juga merupakan pemegang lisensi penjualan mobil [[Kia Motors|Kia]], [[Peugeot]], dan [[Mazda]] di Malaysia, disamping sebagai importir terbesar untuk mobil-mobil mewah seperti [[Mercedes Benz]].