Harry Murti: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 9 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
Baris 47:
Harry pun mulau mengexplorasi drum dengan cara membeli drum baru kemudian dibedah dan dipotong-potong,disamping itu ia membaca referensi,tulisan, review dari majalah2 Drum salah satunya Modern Drummer dan lain-lain.sebagai risetnyanya. Orang yang melihat aksi ini, menyangka ia gila. Padahal, Harry tengah melakukan eksplorasi. bantuan untuk mendirikan Harry Drum Craft pun datang dari Ibunya Almarhumah Nilawati Indra, dengan menjadikan rumah keluarga di Bumi Serpong Damai di kawasan Vila Melati sebagai ''Workshop'' untuk pembuatan drum.
 
Di tempat itu pula harry memulai membuka sekolah musik yang diberi nama Kharisma Cipta Kreasi, selain itu,ia membangun coffee shop, studio rental dan showruang roompamer alat musik. Barang-barang untuk showruang roompamer didapat Harry dari titipan distributor.
 
Pada tahun 2005 harry dengan mantap membangun Jakarta Drum School