Eskadron Kavaleri Panser Paspampres: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
|ceremonial_chief_label=
|colonel_of_the_regiment=
|nickname= Eskadronkavser
|motto= Jatayu Bhakti Tama
|colors=
Baris 42:
Cikal bakal lahirnya satuan Dronkavser Paspampres tidak lepas dari berdirinya satuan Paspampres dan eksistensi Satuan lapis Baja ([[Kavaleri]]) dalam rangka mengamankan Presiden RI pada saat perang kemerdekaan maupun setelah perang kemerdekaan. Pada awal berdirinya Republik Indonesia mengalami masa-masa sulit dimana sistem pengamanan Presiden telah banyak diuji dengan munculnya berbagai ancaman baik dari dalam maupun Luar Negeri. Sejarah telah mencatat bahwa terjadi puluhan kali rencana pembunuhan Presiden RI I Bp Ir. Soekarno yang akhirnya dapat digagalkan oleh para pengawal. Seiring dengan peningkatan ancaman terhadap diri dan keluarga Presiden maka dianggap perlu untuk membentuk Satuan Lapis Baja (Kavaleri) di dalam unsur pengamanan Presiden.<ref>[https://tirto.id/sejarah-perkembangan-batalyon-kavaleri-militer-di-indonesia-gbtK "Sejarah Perkembangan Batalyon Kavaleri"]</ref>
 
Pada dekade tahun 60-an satuan Pengawal Presiden mengalami proses sejarah yang sangat pahit dimana Pasukan Cakrabirawa mengalami likuidasi karena proses sejarah. Pada saat awal berdirinya satuan Paswalpres yang berembrio dari Batalyon Pomad para, satuan Kavaleri sudah tergabung dan menunjukkan eksistensinya dalam satuan pengawal Presiden. Karena dianggap penting sejalan dengan tuntutan tugas dan tanggung jawab Paswalpres maka pada akhirnya diputuskan untuk menarik satuan Kavaleri dengan BP satu Kompi dari Kompi 91 [[Batalyon Kavaleri 9]] Penyerbu Kostrad yang dipimpin oleh Kapten Kav Sunardi.
 
== Komandan Satuan ==
Baris 63:
# Mayor Kav [[Andi Darma Wangsa]] (1997—1998)
# Mayor Kav [[Cahyono C]] (1999—2000)
# Mayor Kav [[Widhioseno]] (2000—2001)⭐⭐
# Mayor Kav [[Youtanabey A.M]] (2001—2002)⭐
# Mayor Kav [[Ketut Adi S.P]] (2003—2005)