Pembelajaran elektronik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Irfan fanoo (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8:
Pembelajaran [[elektronik]] dapat mempersingkat waktu pembelajaran dan menghemat biaya studi. ''E-learning'' mempermudah [[interaksi]] antara [[peserta didik]] dengan bahan atau materi pembelajaran, peserta didik dengan walinya (seperti [[guru]], [[dosen]], atau [[instruktur]]) maupun sesama peserta didik dapat saling berbagi informasi serta dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang. Kondisi demikian membuat peserta didik dapat lebih memantapkan penguasaannya terhadap [[materi]] [[Belajar|pembelajaran]].<ref>Siahaan, S. (2004). E-Learning (Pembelajaran Elektronik) sebagai salah satu alternatif kegiatan pembelajaran. Jurnal Pendidikan 42.</ref>
Dalam ''e-learning'', faktor kehadiran guru atau [[pengajar]] dapat dikatakan berkurang atau bahkan tidak ada.<ref name=":0">Efraim , T. (2006). Pengertian E-Learning.Yogyakarta : Andi Offset</ref> Hal ini disebabkan karena beberapa peran guru dalam pembelajaran elektronik dapat diambil alih oleh [[komputer]] dengan panduan-panduan elektronik yang telah dirancang. Meskipun demikian faktanya yang terjadi bahwa e-learning semakin banyak digunakan. Teknologi telah menjadi cara yang penting untuk menangani pendidikan, pelatihan, dan kebutuhan pelatihan ulang dari sebuah masyarakat memperluas pengetahuan.<ref>{{Cite book|last=Riyana|first=Cepi|date=2019|url=https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/TPEN4401-M1.pdf|title=Produksi Bahan Pembelajaran Berbasis Online|location=Tangerang Selatan|publisher=Universitas Terbuka|isbn=9786023923595|pages=1.16|url-status=live}}</ref>
Dengan adanya ''e-learning'' para guru/dosen/instruktur akan lebih mudah:
|