Komunikasi nonverbal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Assyifaamelia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Nazhiffaiz1822 (bicara | kontrib)
k penambahan rujukan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Baris 3:
 
Para ahli di bidang komunikasi nonverbal biasanya menggunakan definisi "tidak menggunakan kata" dengan ketat, dan tidak menyamakan komunikasi non-verbal dengan komunikasi nonlisan. Contohnya, [[bahasa isyarat]] dan tulisan tidak dianggap sebagai komunikasi nonverbal karena menggunakan kata, sedangkan intonasi dan gaya berbicara tergolong sebagai komunikasi nonverbal. Komunikasi nonverbal juga berbeda dengan [[komunikasi bawah sadar]], yang dapat berupa komunikasi verbal ataupun nonverbal.
 
Berbeda dengan komunikasi verbal yang hanya berupa kata-kata, komunikasi nonverbal memiliki sifat yang lebih luas. Komunikasi nonverbal sendiri dapat berupa postur, isyarat, ekspresi, penggunaan waktu, bahkan cara berpakaian. Penggunaan komunikasi nonverbal pastinya dapat mempengaruhi seseorang merespon pesan yang disampaikan. Dalam proses komunikasi, perilaku nonverbal dapat digunakan bersamaan dengan bahasa verbal: (1) Perilaku verbal memberi aksen atau penekanan pada bahasa verbal; (2) Perilaku verbal sebagai pengulangan dari bahasa verbal; (3) Perilaku nonverbal melengkapi bahasa verbal; (4) Perilaku nonverbal sebagai pengganti dari bahasa verbal.<ref>{{Cite journal|last=Dewita|first=Dina|last2=Waluyo|first2=Lukman Saleh|last3=Wiradharma|first3=Gunawan|date=2022-06-19|title=Penggunaan Komunikasi Nonverbal dalam Perkawinan Campuran|url=https://jurnal.ut.ac.id/index.php/ikomik/article/view/2810/1106|journal=IKOMIK: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Informasi|language=en|volume=2|issue=1|pages=1–8|doi=10.33830/ikomik.v2i1.2810|issn=2798-9607}}</ref>
 
== Jenis ==