Mediatisasi (kajian media): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k →‎top: clean up, added orphan tag
Greenscoopy (bicara | kontrib)
k Gagasan Mediatisasi
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Baris 3:
{{Yatim|Oktober 2022}}
'''Mediatisasi''', dalam [[Komunikasi|ilmu komunikasi]] dan [[kajian media]], adalah teori yang melihat media sebagai pembentuk dan pembingkai proses dan wacana [[komunikasi politik]] serta masyarakat di mana komunikasi tersebut terjadi.<ref>Lilleker, D., 2008, Key Concepts in Political Communications. SAGE London.</ref> Dalam kerangka pikir tersebut, perkembangan di sektor media dimulai dengan subordinasi kekuatan yang dimiliki oleh institusi-institusi yang sebelumnya berpengaruh.<ref>Krotz, F. (2008). Media Connectivity: Concepts, Conditions, and Consequences. In A. Hepp, F. Krotz & S. Moores (Eds.), Network, Connectivity and Flow: Key concepts for Media and Cultural Studies. New York: Hampton Press.</ref><ref>Hjarvard, S. (2008). The Mediatization of Religion: A Theory of the Media as Agents of Religious Change. In Northern Lights 2008. Yearbook of Film & Media Studies. Bristol: Intellect Press: 7.</ref> Sebagai akibat dari proses tersebut, institusi-institusi dan masyarakat menjadi dibentuk dan bergantung pada [[media massa]].<ref>Mazzoleni, G., & Schulz, W. (1999). "Mediatization" of Politics: A Challenge for Democracy? Political Communication, 16(3), 247-261.</ref>
 
Gagasan utama mediatisasi adalah untuk memperlihatkan bagaimana kehidupan masyarakat sangat didominasi oleh media yang berkelindan di hampir semua aspek hidup. Selain itu, mediatisasi menganalisis bagaimana masyarakat menjadi sangat bergantung pada media, bagaimana media menjadi referensi utama dalam setiap seluk beluk hidup masyarakat, bagaimana logika media mempengaruhi institusi sosial lain di luar media dan bagaimana media pada akhirnya membentuk ulang cara-cara masyarakat berperilaku dalam kesehariannya hingga mengubah aspek sosio-kulturalnya (Hjarvard, 2008; Couldry dan Hepp, 2013; Livingstone, 2014).<ref>{{Cite journal|last=Asih|first=Irsanti Widuri|date=2022-06-21|title=Screen and Pleasure: Mediatisasi Pemenuhan Kebutuhan Traveling Masyarakat Indonesia melalui Aplikasi Traveloka|url=https://jurnal.ut.ac.id/index.php/ikomik/article/view/3424/1130|journal=IKOMIK: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Informasi|language=Indonesian|volume=2|issue=1|pages=66–77|doi=10.33830/ikomik.v2i1.3424|issn=2798-9607}}</ref>
 
== Asal muasal ==