Jagung manis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k mengurangi penggunaan istilah asing yang sudah punya padanan
Abdip (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor
Baris 3:
Rasa manis pada waktu panen terjadi karena jagung ini mengalami [[mutasi]] pada satu atau beberapa [[gen]] yang mengatur pembentukan rantai [[polisakarida]], sehingga bulir-bulir jagungnya gagal membentuk pati dalam jumlah yang cukup banyak. Akibat kegagalan ini, ketika mengering bulirnya akan mengeriput.
 
Berbeda dengan jagung ladang, jagung manis biasanya tidak dijual sebagai [[pakan]] ternak, melainkan sebagai konsumsi manusia. Pengolahan jagung ini dapat direbus, dibakar, maupun dijadikan [[bubur]]. Jagung manis dalam klasifikasi perdagangan dikelompokkan sebagai [[sayur-sayuran]] meskipun jagung ladang dikelompokkan sebagai [[palawija]]. Hal Ini disebabkan karena jagung manis dijual segar dan mudah rusak. Rasa manis tidak bertahan lama (satu sampai empat hari saja) sehingga "masa simpan" menjadi salah satu penentu kualitas yang penting. [https://www.belajardulinanblog.my.id/2023/12/5-panduan-lengkap-tentang-menanam-bibit.html Jagung manis.]
 
[[Berkas:vegCorn.jpg|jmpl|200px|Jagung manis dengan bonggolnya]]
[[Berkas:Sweet Corns.jpg|jmpl|200px|[https://www.belajardulinanblog.my.id/2023/12/5-panduan-lengkap-tentang-menanam-bibit.html Jagung manis] petelan]]
 
[[Kategori:Jagung]]