Pemerintahan daerah di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sunarya88 (bicara | kontrib)
k Menambahkan konsep dasar tentang pemerintahan daerah
Tag: Dikembalikan VisualEditor
k Dikembalikan ke revisi 24639418 oleh OrangKalideres (bicara)(Tw)
Tag: Pembatalan
Baris 1:
'''Pemerintahan Daerah''' adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh [[Pemerintah daerah di Indonesia|Pemerintah Daerah]] dan [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah]] menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip [[Otonomi daerah di Indonesia|otonomi]] seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip [[Negara Kesatuan Republik Indonesia]] sebagaimana dimaksud dalam [[Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945]].<ref name=":0">{{Cite web |url=http://www.bpn.go.id/DesktopModules/EasyDNNNews/DocumentDownload.ashx?portalid=0&moduleid=1658&articleid=2266&documentid=2028 |title=Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah |access-date=2015-10-12 |archive-date=2016-11-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161105235303/http://www.bpn.go.id/DesktopModules/EasyDNNNews/DocumentDownload.ashx?portalid=0&moduleid=1658&articleid=2266&documentid=2028 |dead-url=yes }}</ref> Pemerintahan Daerah di Indonesia terdiri dari Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota yang terdiri atas kepala daerah dan [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah]] (DPRD) dibantu oleh [[Perangkat daerah|Perangkat Daerah]].<ref name=":0" />
 
Menurut Djaenuri dan Aisyah (2014) asas penyelenggaraan pemerintahan di daerah atau kedaerahan dilaksanakan sebagai konsekuensi dari Pasal 18, 18A, dan 18B UndangUndang Dasar 1945.<ref>{{Cite book|last=Djaenuri|first=M. Aries|last2=Aisyah|first2=Siti|date=2014|url=http://repository.ut.ac.id/4248/1/IPEM4425-M1.pdf|title=Hubungan Pusat dan Daerah|location=Tangerang Selatan|publisher=Universitas Terbuka|isbn=9789790112957|pages=1.7|url-status=live}}</ref>
 
Menurut Djaenuri dan Enceng (2019) bentuk pemerintahan daerah terdiri atas dua yaitu ''Local Self Government'' dan ''Local State Government. Local Self Government'' ini memiliki kewenangan dalam mengatur dan mengurus pemerintahannya sendiri dan merupakan konsekuensi dari hadirnya sistem desentralisasi. Sedangkan ''Local State Government'' merupakan organisasi pemerintahan wilayah atau daerah dimana dibentuk berdasarkan sistem dekonsentrasi.<ref>{{Cite web|last=Djaenuri|first=Aries|title=Konsep-Konsep Dasar Pemerintahan Daerah|url=http://repository.ut.ac.id/4206/1/IPEM4214-M1.pdf|access-date=2023-12-11}}</ref>
 
== Pembagian Wilayah ==