Guru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Utilincah (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
k Membatalkan 1 suntingan oleh Utilincah (bicara) ke revisi terakhir oleh 182.1.236.68(Tw)
Tag: Pembatalan
Baris 24:
 
Di [[India]], [[Tiongkok]], [[Mesir]], dan [[Israel]] menerima pengajaran dari guru yang merupakan seorang [[imam]] atau [[nabi]]. Oleh sebab itu, seorang guru sangat dihormati dan terkenal di masyarakat serta menganggap guru sebagai pembimbing untuk mendapat keselamatan dan dihormati bahkan lebih dari [[orang tua]] mereka.
 
== Karakteristik Profesi Guru ==
Karakteristik profesi guru mengacu pada karakteristik profesionalisme yang ditandai oleh dua pilar penyangga utama, yaitu layanan ahli yang aman dan yang menjamin kemaslahatan klien serta pengakuan dan penghargaan dari masyarakat<ref>{{Cite web|last=Wardani|first=I.G.A.K., dkk.|date=2021|title=MKDK4005 – Profesi Keguruan (Edisi 3)|url=https://pustaka.ut.ac.id/reader/index.php?subfolder=MKDK400503/&doc=M1.pdf|website=pustaka.ut.ac.id|access-date=2023-12-12}}</ref>.
 
Pilar yang pertama, yaitu layanan ahli, harus mampu ditunjukkan secara meyakinkan dengan berpegang pada kode etik profesi sehingga masyarakat merasa aman menerima layanan tersebut. Artinya guru harus benar-benar ahli dalam melayani peserta didik yang menjadi kliennya dengan menerapkan berbagai kiat ilmu keguruan serta kode etik guru. Jika layanan ahli tidak muncul, masyarakat yang dilayani akan merasa tidak nyaman dan kecewa.
 
Pilar kedua, yaitu penghargaan dari masyarakat, berbanding lurus dengan layanan ahli. Makin tinggi tingkat layanan ahli, seharusnya penghargaan dari masyarakat juga semakin tinggi.
 
== Lihat pula ==